Advertisement
20 Influencer Dikerahkan untuk Promosikan Kalurahan Budaya

Advertisement
Harianjogja.com, BANTUL - Dinas Pariwisata (Dispar) Bantul menggandeng sebanyak 20 influencer untuk mengenalkan potensi dari rintisan kalurahan budaya dan destinasi di Bantul, Sabtu (11/9/2021).
Langkah pengenalan rintisan kalurahan budaya dilakukan sebagai upaya membantu rintisan kalurahan budaya naik kelas menjadi kalurahan budaya.
Advertisement
“Tidak hanya dilakukan hari ini saja. Kami juga akan menggelar kegiatan yang sama pada 18 dan 25 September 2021 mendatang,” kata Kepala Seksi Promosi dan Informasi Data Dispar Bantul, Markus Purnomo Adi, Sabtu (11/9/2021).
BACA JUGA : Pengin Tahu! Begini Cara Influencer Instagram, TikTok
Menurut Ipung-panggilan akrab Markus Purnomo Adi, upaya membantu rintisan kalurahan budaya naik kelas ini dimaksudkan agar nantinya setelah menjadi kalurahan budaya, rintisan kalurahan budaya akan mendapatkan pembiayaan dari Dana Keistimewaan dan mampu memberdayakan warga sekitar.
Selain itu, melalui pengenalan potensi, maka diharapkan masyarakat akan mengetahui jika objek wisata Bantul tetap ada dan siap menyambut para calon wisatawan.
“Untuk hari ini, para influencer kami ajak ke Argodadi [Praon Cawan], Tamantirto [Padepokan Bagong Kusudiarjo], Sendangsari [Desa Wisata Mangir], Desa Wisata Kiringan dan Watu Goyang,” ungkapnya.
Sementara Sekretaris Dispar Bantul Annihayah mengatakan pelibatan influencer untuk mengenalkan potensi wisata di Bantul sengaja dilakukan. Harapannya, bila sektor wisata kembali dibuka, masyarakat tahu kalau destinasi wisata Bantul masih eksis.
“Harapannya mereka bisa mempromosikan kalau kita itu sudah standar protokol kesehatan dan siap melayani wisatawan dari mana pun," katanya.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Berita Lainnya
Berita Pilihan
Advertisement
Advertisement

Amerika Serikat Keluarkan Peringatan Perjalanan untuk Warganya ke Indonesia, Hati-Hati Terorisme dan Bencana Alam
Advertisement
Berita Populer
- Gudang CV Keiros di Bantul Terbakar, Kerugian Capai Rp4,5 Miliar
- Rektor UGM hingga Pembimbing Akademik Digugat ke PN Sleman karena Masalah Ijazah
- Kasus Penipuan Tanah dengan Korban Mbah Tupon, Menteri ATR Sebut Belum Tergolong Mafia Tanah
- Mahasiswi di Bantul Jadi Korban Penipuan Modus ATM, Uang Rp17,5 Juta Raib
- 100 Personel Satpol PP Dikerahkan untuk Membersihkan Sampah Liar di Bantul
Advertisement