Advertisement
Hujan Deras, Sejumlah Pohon di Bantul Bertumbangan

Advertisement
Harianjogja.com, BANTUL - Hujan nyaris seharian, menyebabkan beberapa pohon tumbang terjadi di Bantul. Beruntung dampak yang ditimbulkan tidak memakan korban jiwa dari kejadian-kejadian tersebut.
Plt. Kelapa Pelaksana Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Bantul, Agus Yuli menjelaskan bila dua pohon tumbang terjadi pada hari Rabu (10/11/2021). Tim Reaksi Cepat (TRC) segera mengevakuasi pohon tumbang yang menghalangi jalan perkampungan tersebut.
Advertisement
"Kejadian pohon tumbang ada di dua lokasi, salah satunya ada di Kasihan. Semuanya berhasil ditangani dengan baik dan tidak menyebabkan korban jiwa," ujarnya.
Agus menceritakan kronologi pohon tumbang di Kasihan terjadi sekitar pukul 05.00 WIB. Pohon tumbang diduga karena hujan deras yang terjadi dalam beberapa waktu yang lama. Dampaknya akses jalan di Padukuhan, Sembungan, Bangunjiwo terhalangi. Pagi harinya tim BPBD segera mengevakuasi pohon yang menghalangi jalan tersebut.
Mulai tingginya intensitas hujan membuat Agus mewanti-wanti warga untuk kembali melakukan kegiatan pemangkasan pohon yang dinilai rawan ambruk. "Apabila ada pohon yang sudah lebat, itu mohon untuk dipangkas," tegasnya.
"Kedua kalau ada pohon yang kelihatan rapuh, sudah tua itu malah diganti dengan pohon yang muda. Itu saat ini yang kami sarankan untuk mengatasi pohon tumbang," tandasnya.
Kendati seharian hujan, Agus menyebutkan belum ada titik yang terlaporkan banjir. "Titik genangan atau banjir belum ada laporan," ungkapnya.
Untuk mengantisipasi banjir, Agus juga mengajak masyarakat melakukan normalisasi di drainase-drainase perkampungan. "Saluran air saya juga mengimbau untuk normalisasi drainase di kawasan masing-masing. Kemudian jangan membuang sampah di sungai. Normalisasi dengan gotong royong atau secara pribadi," tegasnya.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Berita Lainnya
Berita Pilihan
Advertisement
Advertisement

Begini Cara Masuk Gratis ke Candi Borobudur, Prambanan dan Ratu Boko Khusus Bulan Juli 2025
Advertisement
Berita Populer
- Kekurangan Siswa, SMP Ma'arif Yani Kulonprogo Resmi Ditutup, Siswanya Diminta Pindah Sekolah
- SPMB 2025, Jalur Afirmasi Tambahan Sudah Terpenuhi, Sejumlah SMA/SMK di DIY Masih Kekurangan Siswa
- Harganas Harus Mengusung Semangat Inklusif dan Kolaboratif
- Tol Jogja-Kulonprogo, 1.187 Bidang Tanah Dibebaskan, Uang Ganti Kerugian Tembus Rp1,3 Triliun
- Penjelasan BMKG Soal Udara Dingin "Bediding" di Jogja
Advertisement
Advertisement