Advertisement
Tiga Hari Hujan, Delapan Pohon di Bantul Tumbang

Advertisement
Harianjogja.com, BANTUL-Tiga hari dilanda hujan, delapan pohon di Bantul ambruk. Beberapa di antaranya bahkan menimpa rumah warga.
Plt. Kepala BPBD Bantul, Agus Yuli menyampaikan pada Jumat (12/11/2021) dua pohon kembali tumbang pasca didera hujan berjam-jam. Total, selama tiga hari sudah delapan pohon tumbang terlaporkan terjadi di Kabupaten Bantul. Setidaknya sudah ada empat rumah tertimpa pohon akibat pohon tumbang.
Advertisement
"Hari ini [Jumat] di Sidomulyo Bambanglipuro pohon kepala berdiameter 40 cm tumbang dan menimpa rumah warga. Hujan yang berdurasi lama menyebabkan tanah gembur," jelasnya.
Akibat tumbangnya pohon, setidaknya 150 genting dan tiga usuk rumah warga rusak. "Satu dag listrik juga patah," tambahnya.
Baca juga: Ada Anomali di Laut Pasifik! Ini Penyebab Curah Hujan di DIY Naik hingga 60 Persen
Sementara itu di Argomulyo, Sedayu Agus menerangkan pohon tumbang juga menimpa rumah warga. Dampak yang diakibatkan pun tak jauh beda yakni di antaranya 200 genting pecah, 10 batang usuk rusak dan satu blandar rusak.
"Kalau di Argomulyo yang tumbang pohon melinjo. Diamternya 50 cm, atap rumahnya jadi bolong dan membahayakan penghuni rumah," tuturnya.
Masih banyaknya kejadian pohon tumbang membuat Agus mewanti-wanti warga untuk giat melalukan pemangkasan pohon yang rawan ambruk. "Apabila ada pohon yang sudah lebat, itu mohon untuk dipangkas. Kedua kalau ada pohon yang kelihatan rapuh, sudah tua itu malah diganti dengan pohon yang muda," tegasnya.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Berita Lainnya
Berita Pilihan
Advertisement

Kerugian Negara Akibat Kasus yang Menjerat Tom Lembong Rp194 Miliar
Advertisement

Taman Kyai Langgeng Magelang Kini Sediakan Wisata Jeep untuk Berpetualang
Advertisement
Berita Populer
- Jalur dan Titik Keberangkatan Trans Jogja Melewati Kampus, Sekolah, Rumah Sakit, dan Malioboro
- Ubur-ubur Sudah Bermunculan di Sejumlah Pantai Kulonprogo, Wisatawan Diminta Waspada
- Disnakertrans Bantul Alokasikan Anggaran JKK dan JKM untuk Masyarakat Miskin Esktrem
- Sekolah Rakyat di DIY Masih Kekurangan Guru, DPRD Nilai Terlalu Terburu-Buru
- DPRD dan Pemda DIY Sepakati Perubahan APBD 2025, Pendapatan dan Belanja Turun
Advertisement
Advertisement