Advertisement
Bondan Nusantara Berpulang, Ini Alasannya Lebih Memilih di Balik Layar
Advertisement
Harianjogja.com, BANTUL--Maestro ketoprak DIY, Bondan Nusantara berpulang pada Rabu (20/4/2022). Rencananya, jenazah disemayamkan pada Kamis (21/4/2022) siang di rumah duka yang berada di Kasongan, Kapanewon Kasihan, Bantul.
Bagi pencinta kesenian ketoprak, nama Bondan jelas tak asing. Semenjak lulus SMP pada 1970, Bondan Nusantara sudah aktif mengikuti ketoprak keliling Dahono Mataram.
Advertisement
BACA JUGA: KABAR DUKA: Bondan Nusantara, Seniman Jogja Pelestari Ketoprak Meninggal Dunia
Bakatnya diturunkan dari ibunya yang juga seorang pemain ketoprak. Akan tetapi alih-alih sebagai pemain, sepanjang hidupnya, nama Bondan memang lebih dikenal di balik layar. Dia lebih dikenal sebagai sutradara dan penulis naskah.
Pria kelahiran Jogja, 6 Oktober 1952 ini juga dikenal sebagai salah satu seniman antimainstream. Dia pernah membuat konsep pementasan Ketoprak Plesetan Sapta Mandala Kodam VII Diponegoro pada 1991.
Dalam sebuah wawancara dengan Harian Jogja, almarhum pernah bercerita tentang bagaimana dia menekuni dunia penulisan naskah ketoprak.
Bondan mengaku, kegemarannya membaca cerita-cerita rakyat dan pewawayangan sejak kecil membuatnya akrab dengan ide-ide cerita pewayangan.
BACA JUGA: Bondan Nusantara Berpulang, Pernah Terima Penghargaan Tokoh Inspiratif Harian Jogja
Almarhum juga pernah mengatakan bahwa dirinya adalah seorang pembaca yang selektif. Dia hanya membaca buku yang bisa dan senang saya pahami. Selain buku cerita rakyat dan pewayangan, Dia juga kerap menyelingi bacaan saya dengan novel baik itu dari sastra Indonesia maupun sastra dunia.
Bondan belajar menulis naskah ketoprak dari Handung Kussudarsana pada 1980. Naskahnya telah dimainkan dan disiarkan di beberapa radio di Yogyakarta, di antaranya di Rasia Lima, Retjo Buntung, dan MBS Kotagede. Dia juga menulis naskah ketoprak sandiwara di TVRI sampai dengan 1999.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Berita Lainnya
Berita Pilihan
Advertisement

DPR RI Desak Mendagri Tito Hentikan Efisiensi Dana Transfer ke Daerah
Advertisement

Pemkab Boyolali Bangun Pedestrian Mirip Kawasan Malioboro Jogja
Advertisement
Berita Populer
- Wabup Sleman Tegaskan UMKM Jadi Pilar Ekonomi Kerakyatan
- Warga Kotabaru Budi Daya Maggot untuk Tangani Sampah Organik
- Polda DIY Perpanjang Operasi Aman Nusa I Progo Selama Sepekan
- Pemkab Bantul Salurkan Lima Ton Pupuk untuk Petani Lahan Pasir
- Antisipasi Banjir, Pemkot Jogja Bangun Sumur Resapan di Tiga Ruas Jalan
Advertisement
Advertisement