Advertisement
Realisasi Belanja dan Pendapatan Bantul Rendah, Ini Penyebabnya

Advertisement
Harianjogja.com, BANTUL--Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Bantul mengakui realisasi belanja daerah sampai awal Juni 2022 belum maksimal, yakni baru mencapai 29% atau Rp662 miliar dari total belanja daerah sebesar Rp2,2 triliun dalam APBD 2022.
Tak hanya itu, pendapatan daerah juga belum optimal. Sampai awal Juni baru tercatat 32% atau sekitar Rp656 miliar dari total rencana pendapatan dalam APBD tahun ini sebesar Rp2 triliun.
Advertisement
BACA JUGA: Jumlah Wisatawan di Bantul Mulai Mendekati Capaian Sebelum Pandemi
Kepala Badan Keuangan dan Aset Daerah (BKAD) Bantul, Trisna Manurung mengatakan target belanja daerah ada di masing-masing organisasi perangkat daerah (OPD). Namun dia menargetkan sampai pertengahan tahun tahun ini belanja daerah maksimal bisa mencapai 45%.
Saat ini belum maksimal karena berbagai kendala, di antaranya karena proses lelang yang masih berlangsung. “Meskipun sudah ada pemenang lelang tapi pembayarannya kan belum bisa dilakukan dan baru dibayar penuh setelah pekerjaannya selesai,” ujar Trisna, Kamis (2/6/2022).
Selain itu banyaknya waktu libur dan cuti selama Mei lalu membuat serapan belanja menjadi lambat. “Libur panjang di Mei banyak pekerjaan yang menumpuk, banyak cuti juga. Sehingga mestinya dikerjakan di Mei ditumpuk ke Juni ini,” katanya.
Sementara kendala pendapatan yang juga belum maksimal karena dua bulan pertama tahun ini masih ada Pemberlakuan Pembatasan Kegiatan Masyarakat (PPKM) dan baru ada kelonggaran sejak dua bulan terakhir, sehingga ia mengklaim pendapatan bisa dibilang masih terpengaruh pandemi Covid-19.
Namun demikian ia akan menggenjot pendapatan dan belanja daerah di triwulan kedua dan ketiga ini. “Pertengahan tahun kami targetkan belanja daerah minimal bisa mencapai 45 persen,” ucap Trisna.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Berita Lainnya
Berita Pilihan
Advertisement

Polisi Tangkap Sejumlah Orang Mengaku Wartawan yang Memeras Warga
Advertisement
Tren Baru Libur Sekolah ke Jogja Mengarah ke Quality Tourism
Advertisement
Berita Populer
- Operasi Patuh Progo di Jogja Segera Dimulai, Ini Sasaran Pelanggaran yang Ditindak
- Baru Diluncurkan, Koperasi Desa Merah Putih Sinduadi Dapat Ratusan Pesanan Sembako
- DIY Bakal Bentuk Sekber Penyelenggara Haji-Umroh, Upayakan Direct Flight dari Jogja ke Makkah
- Sasar 2 Terminal di Gunungkidul, Kegiatan Jumat Bersih Jangan Hanya Seremonial Semata
- Dibuka Mulai 14 Juli, Sekolah Rakyat SMA di Bantul Tampung 200 Siswa dari Keluarga Miskin Ekstrem
Advertisement
Advertisement