Advertisement
KPK Geledah Ruang Wali Kota Jogja selama 2 Jam Lebih
Aparat polisi bersenjata lengkap berjaga di sekitar ruang Wali Kota Jogja yang tengah digeledah KPK, Senin (7/6/2022). - Harian Jogja/Yosef Leon
Advertisement
Harianjogja.com, JOGJA--Sejumlah ruangan di kompleks Balai Kota Jogja digeledah oleh penyidik Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK), Selasa (7/6/2022) siang.
Penggeledahan ini dilakukan KPK berkaitan dengan kasus dugaan suap izin mendirikan bangunan (IMB) apartemen yang terungkap beberapa waktu lalu dan melibatkan mantan Wali Kota Jogja, Haryadi Suyuti; Kepala Dinas Penanaman Modal dan Pelayanan Terpadu Satu Pintu (DPMPTSP) Kota Jogja, Nurwidhi Hartana; serta dan sejumlah pihak lain.
Advertisement
BACA JUGA: Suap Izin Apartemen Jogja, KPK Segel Ruang Kerja Haryadi Suyuti
Penyidik KPK datang ke kompleks Balai Kota sejak pukul 12.00 WIB. Ruangan pertama yang mereka tuju adalah ruang kerja Wali Kota Jogja. Di ruangan tersebut, penyidik melakukan penggeledahan lebih dari dua jam.
Saat penggeledahan berlangsung, pintu masuk ke ruangan tersebut dijaga oleh aparat kepolisian bersenjata lengkap. Sedikitnya ada enam personel kepolisian dan sejumlah petugas Satpol PP berjaga di lokasi itu.
Tak lama kemudian, sekitar pukul 15.00 WIB, penyidik KPK bergeser ke ruangan Kepala DPMPTSP Kota Jogja yang sebelumnya juga ikut disegel. Sedikitnya empat penyidik komisi antirasuah terlihat melakukan pemeriksaan di ruangan itu.
Berdasarkan pantauan Harianjogja.com di lokasi, Plh Kepala DPMPTSP Kota Jogja, Octo Noor Arafat dan beberapa aparatur sipil negara (ASN) setempat juga ikut menemani pemeriksaan di ruangan itu. "Mohon maaf sesuai prosedur dari KPK ruangan harus kami tutup," kata Octo.
Hingga berita ini ditayangkan, pemeriksaan masih berlangsung dan belum ada pejabat Pemkot Jogja yang merespons dan memberikan tanggapan berkaitan dengan insiden penggeledahan tersebut.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Berita Lainnya
Berita Pilihan
Advertisement
Advertisement
Advertisement
Berita Populer
- Bantul Kekurangan 153 Kepala Sekolah TK hingga SMP
- Lomba Lacak Sinyal ARDF Latih Kesiapsiagaan Bencana di Kulonprogo
- Jemaat Gereja St Albertus Agung Buat Altar dari Barang Bekas
- Guru Besar UGM Usul Sebagian Dana MBG Dialihkan ke Daerah Bencana
- AFJ Desak Regulasi Larangan Perdagangan Monyet Ekor Panjang
Advertisement
Advertisement





