Advertisement

Promo November

BPS DIY: 47 Persen Pengakses Data dari Kalangan Mahasiswa

Sunartono
Rabu, 14 September 2022 - 11:47 WIB
Bernadheta Dian Saraswati
BPS DIY: 47 Persen Pengakses Data dari Kalangan Mahasiswa Pojok Statistik di Kampus UII yang memberikan layanan akses data bagi kalangan akademisi. - ist/uii.

Advertisement

Harianjogja.com, JOGJA--Badan Pusat Statistik menghadirkan Pojok Statistik di Perpustakaan Kampus Universitas Islam Indonesia (UII), Selasa (13/9/2022). Pojok Statistik ini memberikan kemudahan bagi mahasiswa untuk mengakses beragam data. Mengingat berdasarkan data pengakses data terbesar dari kalangan mahasiswa.

Kepala BPS DIY Sugeng Ariyanto menjelaskan Pojok Statistik yang berada di Kampus UII merupakan yang ke-19 untuk seluruh Indonesia. Layanan itu diberikan karena tingginya minat akademisi terutama dari mahasiswa dalam mengakses data. Berdasarkan analisis layanan statistik tahun 2021, lebih dari 51% transaksi data BPS berasal dari lingkungan pendidikan. Dari jumlah itu tercatat 47% di antaranya segmen mahasiswa dan 4% dari institusi pendidikan. 

Advertisement

"Mahasiswa menjadi salah satu unsur pengakses data cukup besar. Sehingga kami sepakat untuk membuka Pojok Statistik dengan mengusung konsep kreativitas, pendampingan serta bersifat tematik sesuai karater milenial dan generasi Z," katanya dalam rilis yang diterima, Rabu.

Baca juga: Mahasiswa UGM Coba Kurangi Suhu Panas Kota dengan Aspal, Emang Bisa?

Ia menambahkan selain tatap muka layanan Pojok Statistik juga memberikan konsultasi dan akses data. Langkah ini sekaligus mendekatkan kepada kalangan akademisi dan menjadi simpul integrasi terkait statistik di lingkungan kampus.

"Pojok ini diharapkan memberikan kemudahan mahasiswa untuk memanfaatkan data-data dari BPS. Mereka tinggal akses secara langsung, lebih cepat," ujarnya.

Rektor UII Profesor Fathul Wahid menilai keberadaan Pojok Statistik akan memudahkan mahasiswa dalam mengomunikasikan asal data. Karena selain mendapatkan, pengguna data juga perlu mengetahui cara memperolehnya. Tujuannya agar pengguna data tidak mendapatkan kesimpulan yang salah.

"Setiap data yang muncul selalu melalui proses, lewat Pojok Statistik ini mahasiswa akan lebih leluasa melihat proses menghasilkan data. Agar dalam menghasilkan kesimpulan suatu kasus atau materi tidak salah," katanya.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Advertisement

Harian Jogja

Video Terbaru

Berita Lainnya

Advertisement

Harian Jogja

Berita Terbaru

Advertisement

Advertisement

Harian Jogja

Advertisement

Berita Pilihan

Advertisement

alt

Terkait Pemulangan Mary Jane, Filipina Sebut Indonesia Tidak Minta Imbalan

News
| Jum'at, 22 November 2024, 16:17 WIB

Advertisement

alt

Ini Lima Desa Wisata Paling Mudah Diakses Wisatawan Menurut UN Tourism

Wisata
| Selasa, 19 November 2024, 08:27 WIB

Advertisement

Advertisement

Advertisement