Advertisement

Promo November

Ini Dampak Hujan Deras di Jogja Semalam, Puluhan Rumah Kena Imbas

Yosef Leon
Senin, 03 Oktober 2022 - 11:57 WIB
Budi Cahyana
Ini Dampak Hujan Deras di Jogja Semalam, Puluhan Rumah Kena Imbas Petugas membersihkan material pohon tumbang yang terjadi di wilayah Ngampilan akibat hujan deras pada Senin (3/10/2022). - Istimewa

Advertisement

Harianjogja.com, JOGJA - Hujan deras yang melanda Jogja sejak Minggu sampai Senin pagi menyebabkan sejumlah insiden di wilayah setempat. Sungai Gajahwong yang berdekatan dengan permukiman warga meluap. Puluhan rumah terdampak dan nihil korban jiwa. 

Di kawasan Balirejo dan Kampung Gambiran, Umbulharjo puluhan rumah dan kepala keluarga (KK) terdampak akibat luapan Sungai Gajahwong. Di Balirejo area yang terdampak yakni Ponpes Ulil Albab dan 10 rumah warga. Sementara di Kampung Gambiran ada 11 rumah yang menjadi korban luapan sungai yakni sembilan rumah dengan 12 KK di RW 10 dan dua rumah dengan dua KK di RW 13.

Advertisement

"Semua sudah terkondisi dan kami imbau warga untuk selalu waspada dan hati-hati," jelas Kepala Pelaksana BPBD Kota Jogja, Nur Hidayat, Senin (3/10/2022). 

Nur Hidayat mengatakan, sampai dengan Senin pagi pihaknya mencatat ada empat kejadian menonjol yang terjadi di wilayah Jogja. Selain luapan air sungai Gajahwong yang merendam pemukiman warga, sebuah talut dilaporan longsor dan sepeda ojek online hanyut terbawa air. 

"Sekarang kondisi sudah aman terkendali. Sudah kondusif dan landai," kata Nur, Senin (3/10/2022). 

Nur menjelaskan, hujan deras yang melanda Jogja sejak Minggu sore menyebabkan seorang ojek online hanyut terbawa derasnya luapan air Sungai Belik di natas wilayah Iromejan Klitren dan Purbonegaran. Kejadian sekira pukul 17.30 Wib dan dialami Wiyono, warga Magelang. Ia bersama sepeda motor hanyut terbawa arus sungai.

"Kondisi terakhir selamat dan berada di Polsek Gondokusuman. Motor diketemukan di RW.03 RT.08 Klitren Lor Barat Embung Langensari, HP yang belum ditemukan," jelasnya. 

BACA JUGA: Konser Westlife di Prambanan Gelap-gelapan, Begini Kata Rajawali Indonesia

Sementara di area Kampung Blunyahrejo RT 25 RW 06 Kel Karangwaru Kemantren Tegalrejo, sebuah talut dilaporkan longsor milik DPUPKP Kota Jogja. Talut sepanjang 15 meter dengan tinggi empat meter itu ambrol karena luapan air Sungai Buntung. Satu rumah warga tedampak akibat kejadian ini. Namun nihil korban jiwa. 

"Sudah kami koordinasikan dengan pemangku wilayah dan dinas terkait agar segera ditangani," kata Nur. 

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Advertisement

Harian Jogja

Video Terbaru

Berita Lainnya

Advertisement

Harian Jogja

Berita Terbaru

Advertisement

Advertisement

Harian Jogja

Advertisement

Berita Pilihan

Advertisement

alt

Terkait Pemulangan Mary Jane, Filipina Sebut Indonesia Tidak Minta Imbalan

News
| Jum'at, 22 November 2024, 16:17 WIB

Advertisement

alt

Ini Lima Desa Wisata Paling Mudah Diakses Wisatawan Menurut UN Tourism

Wisata
| Selasa, 19 November 2024, 08:27 WIB

Advertisement

Advertisement

Advertisement