Advertisement

Promo November

Kabar Gembira! Stok Vaksin Booster di Sleman Kembali Tersedia

Anisatul Umah
Kamis, 03 November 2022 - 18:47 WIB
Arief Junianto
Kabar Gembira! Stok Vaksin Booster di Sleman Kembali Tersedia Ilustrasi vaksin. - Reuters

Advertisement

Harianjogja.com, SLEMAN - Dinas Kesehatan (Dinkes) Sleman menyebut stok vaksin dosis ketiga atau booster yang sempat kosong sejak awal Oktober 2022 kini kembali tersedia. Ketersediaan stok vaksin saat ini sebanyak 300 vial.

"Alhamdulillah Sleman mendapatkan 300 vial. Ini sudah ada di gudang farmasi," kata Kepala Bidang Pencegahan dan Penanggulangan Penyakit (P2P) Dinkes Sleman, Khamidah Yuliati kepada Harianjogja.com, Kamis (3/11/2022).

Advertisement

Dia menjelaskan, secara kebutuhan stok vaksin saat ini dianggap cukup. Layanan vaksinasi booster akan dibuka kembali untuk melihat animo masyarakat terhadap vaksinasi booster.

"Maka kami buka layanan vaksinasi booster prioritas di sentra vaksin Sleman City Hall, di Puskesmas, dan rumah sakit," jelasnya.

BACA JUGA: Anugerah Insan Cendikia UGM Jangan Jadi Puncak Akhir Dalam Berkarya

Apabila animo masyarakat pada vaksin booster tinggi maka Dinkes Sleman akan kembali memesan vaksin ke Dinkes DIY. "Semoga distribusi dari Pusat juga lancar," ucap dia.

Wakil Bupati Sleman, Danang Maharsa menjelaskan vaksin berasal dari Pusat yang diturunkan ke provinsi. Melalui provinsi vaksin disebar ke kabupaten-kabupaten termasuk Sleman. Setelah vaksin kembali tersedia vaksinasi booster akan segera digelar.

"Jadwal seperti dulu, untuk bisa mengejar persentase dosis ketiga ini. Sambil menunggu kiriman lagi dari Pusat. Kami berharap vaksin selalu tersedia, meski sedikit tapi pasti," ucapnya.

Jika stok vaksin terlalu banyak justru dikhawatirkan akan kadaluarsa. Ketersediaan vaksin di sleman akan terus di-update jika stok sudah menipis, akan segera dilaporkan.

"Tetapi jumlahnya berapa tergantung Pusat. Mungkin Pusat juga melihat persentase vaksinasi di daerah juga. Kalau masih dibutuhkan ya dikasih. Termasuk antusiasme masyarakat untuk vaksin, kalau enggak dioyak-oyak kendor," kata dia.

Meski sempat terjadi kekosongan vaksin, tetapi Danang optimis sampai akhir tahun capaian vaksinasi bisa 50 persen. Saat ini sudah mendekati angka tersebut.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Advertisement

Harian Jogja

Video Terbaru

Berita Lainnya

Advertisement

Harian Jogja

Berita Terbaru

Advertisement

Advertisement

Harian Jogja

Advertisement

Berita Pilihan

Advertisement

alt

BPJS Ketenagakerjaan Tingkatkan Sinergi PLKK untuk Pelayanan Kecelakaan Kerja yang Lebih Cepat

News
| Sabtu, 23 November 2024, 05:57 WIB

Advertisement

alt

Ini Lima Desa Wisata Paling Mudah Diakses Wisatawan Menurut UN Tourism

Wisata
| Selasa, 19 November 2024, 08:27 WIB

Advertisement

Advertisement

Advertisement