Advertisement
TPST Piyungan Penuh! Begini Siasat Pemkab Sleman Menangani Sampah
Advertisement
Harianjogja.com, SLEMAN– Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Sleman melakukan beberapa upaya untuk menekan produksi sampah. Seperti membangun Tempat Pembuangan Sampah Terpadu (TPST) hingga gerakan pilah sampah rumah tangga.
Wakil Bupati Sleman, Danang Maharsa mengatakan evaluasi akan dilakukan pada gerakan pilah sampah ini. Mencari tahu apa saja kekurangan dan kendala di dalam program yang sudah berjalan.
Advertisement
"Kemarin sudah dilaksanakan, dikampanyekan oleh Bu Bupati untuk pilah sampah. Kami belum terima laporan dari Dinas, tapi mungkin nanti akan kami evaluasi, apakah ada kekurangan," ucapnya, Rabu (4/1/2023).
Melalui gerakan ini diharapkan residu sampah yang dibuang bisa diseleksi sehingga volume sampah berkurang. Selain melalui gerakan pilah sampah, upaya lainnya dengan membangun TPST.
Sleman berupaya membuat tempat pengolahan sampah sendiri. TPST yang sudah deal untuk dibangun tahun ini adalah TPST di Kalasan. Sambil berjalan TPST di titik-titik lain juga akan dibangun.
"Sleman kan ada tiga tempat di Sleman. Barat, tengah, dan Timur, tapi yang sudah clear persyaratan adan lokasinya adalah Sleman Timur. Tengah dan Barat nanti menunggu terkait dengan anggaran dan juga dengan izin-izin yang ada," ucapnya.
Lebih lanjut dia mengatakan masih ada beberapa persyaratan yang harus diselesaikan. Dia berharap tiga lokasi bisa dirampungkan karena Sleman merupakan penyumbang sampah terbesar di DIY.
"Tapi doain saja, kalau bisa selesai [tiga lokasi] alhamdulillah," lanjutnya.
Sebelumnya, Kepala Badan Perencanaan Pembangunan Daerah Kabupaten Sleman Dwi Anta Sudibya mengatakan TPST akan dibangun di empat lokasi dan tiga di antaranya selesai tahun ini.
Wilayah yang akan menjadi tempat pendirian TPST adalah Kalasan, Caturtunggal, Sendangrejo, dan Turi. Namun, rencana pembangunan TPST di Turi masih dalam tahap negosiasi.
BACA JUGA:Â Sebelumnya Disebut Sultan Ilegal, Kios di Jalan Perwakilan Malioboro Disegel Aparat
Keempat TPST itu akan menampung sampah dari semua wilayah di Sleman sehingga tidak ada sampah dari Sleman yang dibuang ke Piyungan. Saat ini, TPST Piyungan menampung sampah dari Kota Jogja, Sleman, dan Bantul. Kapasitas TPST Piyungan sudah penuh pada tahun ini.
"Kami tahu jadwal Piyungan akan habis di 2023 sehingga kami mengejar waktu. Mudah-mudahan akhir tahun ini minimal tiga TPST sudah operasi," ucapnya, Senin (2/1/2023).
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Berita Lainnya
Berita Pilihan
Advertisement
Dipimpin Nana Sudjana, Ini Sederet Penghargaan Yang Diterima Pemprov Jateng
Advertisement
Sandiaga Tawarkan Ritual Melukat ke Peserta World Water Forum di Bali
Advertisement
Berita Populer
- Prediksi Cuaca Jogja dan Sekitarnya Kamis 25 April 2024: Hujan Lebat Sleman dan Gunungkidul
- DIY Peroleh Kuota Transmigrasi untuk 16 KK di 2024
- Jadwal Layanan Samsat Keliling Jogja Kamis 25 April 2024
- Jadwal Pemadaman Listrik Kamis 25 April 2024, Giliran Sleman, Kota Jogja dan Kulonprogo
- Top 7 News Harianjogja.com Kamis 25 April 2024: Kasus Penggelapan Pajak hingga Sosialisasi Tol Jogja-YIA
Advertisement
Advertisement