Advertisement
Percepat Reformasi Kalurahan, KPH Yudanegara Siapkan Waktu Khusus Temui Lurah di Biro Tapem

Advertisement
Harianjogja.com, JOGJA — Kepala Biro Tata Pemerintahan (Tapem) Sekretariat Daerah DIY, KPH Yudanegara punya program baru untuk mempercepat reformasi kelurahan.
Program tersebut adalah penyediaan ruang dan waktu bagi lurah se-DIY untuk membagikan keresahannya setiap Senin-Jumat pukul 07.30 WIB sampai 08.30 WIB.
Advertisement
Pemberian ruang dan waktu bagi para lurah untuk mengkomunikasikan keresahan, permasalahan, hingga bincang-bincang santai tersebut diharapkan mampu mendekatkan Pemda DIY dengan masyarakat.
“Banyak hal dibincangkan dari masalah penanganan Covid-19, jalan rusak, Dana Kesitimewaan, sampai program Jaga Warga,” kata Kanjeng Yuda, Rabu (18/1/2023).
Penjelasan KPH Yudanegara tersebut disampaikan saat Harian Jogja mengadakan audiensi di kantornya. “Ini strategi agar kami tahu apa yang dibutuhkan para lurah ini, supaya bisa disinergikan dengan visi Gubernur DIY dalam reformasi kelurahan,” jelasnya.
BACA JUGA: 9 Kalurahan Peroleh BKK Danais Pemanfataan Tanah Kas Desa, Cek Datanya!
Tidak hanya lurah dari Sleman dan Bantul, lurah dari Gunungkidul dan Kulonprogo juga kerap berkunjung ke Biro Tapem. “Semuanya kami terima, apalagi yang dari jauh-jauh. Kadang mereka membawa durian, rambutan, dan banyak hasil bumi lain mungkin karena bentuk terima kasih sudah didengarkan keluhannya dan dicarikan solusinya,” ujarnya.
Reformasi kelurahan, jelas KPH Yudanegara, diperlukan pendekatan agar lurah memahami apa yang harus dilakukannya dalam program tersebut.
“Saya tak hanya dikunjungi, terkadang juga sidak langsung ke kelurahan. Pernah di kalurahan yang berbatasan dengan Ketep, Magelang di lereng Gunung Merapi menginap di sana supaya lebih dekat,” katanya.
Sidak yang dilakukan KPH Yudanegara bahkan kerap dilakukan secara dadakan tanpa sepengetahuan pihak kelurahan. “Nanti kalau dikabarin dulu malah persiapannya macem-macem, kalau langsung begitu saja kan malah bisa melihat realitasnya secara langsung,” jelasnya.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Berita Lainnya
Berita Pilihan
Advertisement

Kerugian Negara Akibat Kasus yang Menjerat Tom Lembong Rp194 Miliar
Advertisement

Taman Kyai Langgeng Magelang Kini Sediakan Wisata Jeep untuk Berpetualang
Advertisement
Berita Populer
- Gerakan Orang Tua Asuh Cegah Stunting di Gunungkidul, Warga Diberikan Bantuan Indukan Ayam Petelur
- Jalur dan Titik Keberangkatan Trans Jogja Melewati Kampus, Sekolah, Rumah Sakit, dan Malioboro
- Ubur-ubur Sudah Bermunculan di Sejumlah Pantai Kulonprogo, Wisatawan Diminta Waspada
- Disnakertrans Bantul Alokasikan Anggaran JKK dan JKM untuk Masyarakat Miskin Esktrem
- Sekolah Rakyat di DIY Masih Kekurangan Guru, DPRD Nilai Terlalu Terburu-Buru
Advertisement
Advertisement