Advertisement
Menginap di Tembi, Delegasi ATF akan Ikut Membatik dan Jajal Sandboarding di Gumuk Pasir

Advertisement
Harianjogja.com, BANTUL — Dinas Pariwisata (Dispar) Bantul sudah menyiapkan sejumlah sarana dan prasarana di destinasi wisata yang akan dikunjungi delegasi ASEAN Tourism Forum (ATF) pada 6 Februari mendatang.
Kepala Seksi Promosi dan Informasi Data, Dinas Pariwisata Bantul, Markus Purnomo Adi mengatakan lokasi yang akan dikunjungi delegasi ATF ada lima, yakni Kids Fun, kerajinan batik di Wukirsari, Gumuk Pasir dan Laguna Depok di kawasan Parangtritis. “Rencananya menginapnya di Tembi,” katanya, Kamis (19/1/2023).
Advertisement
PROMOTED: Dari Garasi Rumahan, Kini Berhasil Perkenalkan Kopi Khas Indonesia di Kancah Internasional
Markus mengatakan destinasi tersebut baru rencana berdasarkan hasil rapat dengan panitia penyelenggara ATF dan tidak menutup kemungkinan bisa berubah. Sementara jumlah delegasi yang akan berkunjung ke Bantul diperkirakan ada sekitar 10-20 orang.
Pihaknya sudah menyosialisasikan kepada pengelola wisata yang akan dikunjungi delegasi ATF tersebut, bahkan pengelola wisata sudah diajak rapat langsung untuk mempersiapkan sarana dan prasarana, termasuk menyiapkan sandboarding atau papan selancar pasir. “Kami sampaikan ke pengelola Gumuk Pasir untuk menyiapkan sandboarding dan tali pengaitnya supaya nyaman digunakan delegasi ATF,” ujarnya.
BACA JUGA: Delegasi ATF di Sleman Akan Diajak Naik Gerobak Sapi hingga Kunjungi Konservasi Burung Hantu
Lebih lanjut Markus mengatakan delegasi ATF kemungkinan akan lebih lama beraktivitas di Wukirsari. Sebab di sana, kata dia, delegasi akan belajar membatik dan hasil batiknya nanti akan dibawa masing-masing delegasi. Selesai membatik delegasi akan makan siang di lokasi tersebut.
Rencananya ada sejumlah buyer yang akan ikut serta ke Wukirsari. Dia mengatakan pengelola kerajinan Batik Wukirsari sudah disiapkan karena di Wukirsari selama ini memang sering didatangi tamu untuk belajar membatik.
Dia berharap kedatangan delegasi ATF ini dapat mengenalkan destinasi wisata dan kerajinan ke kancah internasional. Sebab kunjungan wisatawan asing ke Bumi Projotamansari ini masih minim, bahkan tidak sampai 10% dari total kunjungan wisatawan asing ke DIY yang mengunjungi Bantul.
Sementara itu Kepala Dinas Koperasi, UKM, Perdagangan, dan Perindustrian (DKUKMPP) Bantul, Agus Sulistiyana mengatakan telah mempersiapkan sebanyak enam UKM yang akan mengisi boot di Jogja Expo Center (JEC).
Selain itu masih ada 18 pelaku UKM yang sedang dikurasi oleh Dinas Koperasi dan UKM DIY. Sejumlah UKM tersebut di antaranya kerajinan sepatu, kerajinan kayu, kerajinan batang pisang dan sebagainya. “Selain itu ada juga UKM yang fresh misalnya minuman dawet, wedang uwuh dan mi lethek,” katanya.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Berita Pilihan
Advertisement

Jasad Pasutri asal Karanganyar Ditemukan Mengapung di Sungai Bengawan
Advertisement
Advertisement
Berita Populer
- Prakiraan Cuaca DIY Hari Ini, Minggu 29 Januari 2023
- Top 7 News Harianjogja.com, Minggu 29 Januari 2023
- Api Tungku Bakar Rumah Warga di Kulonprogo
- Soal Polemik Ganti Rugi Tol Jogja Solo, Ini Solusi yang Ditawarkan Pusat
- Sangat Mengganggu, Knalpot Blombongan di Bantul Akan Disita Polres dan Dijadikan Monumen
Advertisement
Advertisement