Advertisement
Sultan Tak Mau Lepaskan Tanah Sultan Ground, Bagaimana Nasib Konstruksi Tol Jogja Solo?

Advertisement
Harianjogja.com, SLEMAN—Kebijakan Pemda DIY untuk tidak melepaskan status hak milik Sultan Ground (SG) kepada negara untuk Tol Jogja Solo dan Jogja Bawen sejauh ini diklaim belum menghambat target pembangunan tol di wilayah DIY. Pengerjaan konstruksi tol baru akan dimulai pada kuartal IV 2023 di Seksi 3 atau Tol Jogja YIA.
Pejabat Humas Jogja Solo Marga Makmur (JMM), Rahmat Jasiman, menjelaskan perseroan sebagai pengelola Tol Jogja Solo akan mendukung segala keputusan yang diambil oleh stakeholder yang berwenang. “Yakni Pemerintah Pusat, Badan Pertanahan Nasinal dan Lembaga Manajemen Aset Negara,” ujarnya, Selasa (31/1/2023).
Advertisement
BACA JUGA: TelkomClick 2023: Kesiapan Kerja Karyawan dalam Sukseskan Strategi Five Bold Moves di Tahun 2023
Ia belum bisa menjelaskan bagaimana mekanismenya apabila kepemilikan Sultan Ground tidak dilepaskan. "Untuk mekanismenya, skema jangka panjang, tapi masih dalam pembahasan. Tak menutup kemungkinan berupa bagi hasil. Tetapi kami belum bisa menjelaskan skema detailnya seperti apa,” kata dia.
Meski demikian ia menyebutkan hal ini belum berpengaruh terhadap target pengerjaan konstruksi Tol Jogja Solo, yang sampai saat ini masih berlangsung di wilayah Jawa Tengah. “Sampai saat ini masih sesuai target,” ungkapnya.
BACA JUGA: 3 Siswa SD di Sleman Diduga Hendak Diculik, Dinas Pendidikan Keluarkan Peringatan
Pengerjaan konstruksi Tol Jogja Solo di wilayah Jogja baru akan dimulai pada kuartal IV 2023, dimulai dari Seksi 3, yakni sepanjang Gamping sampai dengan Bandara Yogyakarta International Airport atau Tol Jogja YIA. “Target konstruksi di kuartal 4 tahun 2023,” katanya.
Sementara, pengerjaan konstruksi Seksi 1 Tol Jogja Solo dari Purwomartani sampai Maguwoharjo dan Seksi 2 dari Maguwoharjo sampai Gamping lewat Ring Road utara dikerjakan setelah Seksi 3 selesai.
“Konstruksi di wilayah Jogja dilewati dulu. Dari Seksi 1 [Kartasura-Purwomartani] langsung ke Seksi 3 arah Bandara YIA Kulonprogo,” ujarnya.
BACA JUGA: Finnet Dukung Digitalisasi Sistem Pembayaran Proyek Kereta Cepat Jakarta Bandung
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Berita Lainnya
Berita Pilihan
Advertisement
Advertisement

Bosan dengan Makanan Nusantara, Ini 5 Menu Buka Puasa dari Beragam Negara
Advertisement
Berita Populer
- Pembinaan Rohani Kristiani di Sleman Hadirkan Damai bagi Sesama dan Alam
- Makanan dengan Kandungan Berbahaya dan Kadaluwarsa Diawasi Ketat di Sleman
- Cegah Klitih, Polda DIY Sebar Petugas di Seluruh Wilayah
- Mahfud MD Beri Tanggapi Kasus Perdagangan Orang
- Dishub Bantul Temukan Banyak Jip Wisata Tak Layak Jalan, Ini Rekomendasinya
Advertisement
Advertisement