Advertisement

Harian Jogja

Warga Nlgarang Belum Sepakat Ganti Rugi Tol Jogja Bawen, BPN Beri Waktu Musyawarah

Lugas Subarkah
Kamis, 02 Februari 2023 - 17:17 WIB
Bhekti Suryani
Warga Nlgarang Belum Sepakat Ganti Rugi Tol Jogja Bawen, BPN Beri Waktu Musyawarah Ilustrasi jalan tol. - Pixabay

Advertisement

Harianjogja.com, SLEMAN—Warga Nglarang dan Karangbajang, Kalurahan Tlogoadi, Kapanewon Mlati, belum menyepakati nilai Uang Ganti Rugi (UGR) tol Jogja-Bawen. Badan Pertanahan Negara (BPN) DIY masih memberi waktu untuk musyawarah.

Kepala BPN DIY, Suwito, menjelaskan warga yang pada musyawarah pertama belum sepakat nilai UGR dari tim appraisal, telah diundang kembali untuk musyawarah kedua di BPN Sleman, Kamis (2/2/2023). “Musyawarah itu menyampaikan aspirasi, terus memperoleh informasi yang lebih detail,” katanya.

Advertisement

BACA JUGA:  TelkomClick 2023: Kesiapan Kerja Karyawan dalam Sukseskan Strategi Five Bold Moves di Tahun 2023

Jika penjelasan dan nilai UGR yang diberikan dianggap belum sesuai, dalam kesempatan ini warga bisa menanyakan ke tim appraisal. Dalam musyawarah kedua ini, warga bisa langsung menyepakati atau menunda kesepakatan.

BACA JUGA: 4 Pelaku Percobaan Pembunuhan Dukun Pengganda Uang di Sleman Ditangkap

BPN DIY tidak membatasi berapa kali musyawarah, sehingga masih akan memberi kesempatan kepada warga yang belum menerima nilai UGR, sebelum mengambil langkah konsinyasi. “Kami lihat dulu situasinya, dinamikanya masih memungkinkan,” ungkapnya.

Nilai yang ditentukan tim appraisal menurutnya sudah final. Namun perubahan nilai UGR bukan tidak mungkin. Hal ini bisa terjadi jika ada kesalahan dari sisi tim appraisal. “Misal tim appraisal salah mengklasterisasi terhadap jalan, yang seharusnya jalan poros desa tapi dinilai bukan itu, nanti kan ada koreksi,” ujarnya.

Bisa juga jika ada kesalahan pada penghitungan volume atau komponen yang belum dinilai, maka tidak menutup kemungkinan bisa terjadi perubahan pada nilai UGR setelah adanya koreksi. “Perubahannya bersifat perbaikan,” katanya.

Maka ia berharap masyarakat bisa memanfaatkan kegiatan musyawarah untuk memastikan penilaian tim appraisal sudah benar. “Makannya manfaatkan ruang musyawarah ini, bertanya secara detail. Siapa tahu dari tim appraisal ada kesalahan atau kurang cermat,” ungkapnya.

BACA JUGA:  Finnet Dukung Digitalisasi Sistem Pembayaran Proyek Kereta Cepat Jakarta Bandung

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Advertisement

Harian Jogja

Video Terbaru

Advertisement

Harian Jogja

Berita Terbaru

Pariwisata Bantul Harus Terus Berbenah

Pariwisata Bantul Harus Terus Berbenah

Jogjapolitan | 2 hours ago

Advertisement

Advertisement

Harian Jogja

Advertisement

Baca Koran harianjogja.com

Berita Pilihan

Advertisement

alt

Geser Rusia, Amerika Kini Jadi Pemasok Minyak Mentah Terbesar Eropa

News
| Rabu, 29 Maret 2023, 23:07 WIB

Advertisement

alt

Deretan Negara di Eropa yang Bisa Dikunjungi Bagi Pelancong Berduit Cekak

Wisata
| Selasa, 28 Maret 2023, 05:27 WIB

Advertisement

Advertisement

Harian Jogja

Advertisement