Status Gunung Merapi Siaga, Dalam 24 Jam Luncurkan 41 Kali Awan Panas
Advertisement
Harianjogja.com, SLEMAN—Aktivitas erupsi Gunung Merapi meningkat drastis pada Sabtu (11/3/2023). Balai penyelidikan dan Pengembangan Teknologi Kebencanaan Geologi (BPPTKG) mencatat setidaknya terjadi 41 luncuran awan panas selama 24 jam.
BACA JUGA: Aktivitas Meningkat, Tiga Objek Wisata di Lereng Gunung Merapi Ditutup
Advertisement
Kepala BPPTKG, Agus Budi Santoso, menjelaskan 41 kali awan panas guguran teramati dalam kurun waktu 00.00-24.00 WIB.
“Dengan jarak luncur maksimal 4.000 meter ke arah barat daya. Suara guguran terdengar empat kali dari Pos Babadan,” ujarnya, Minggu (12/3/2023).
Selain awan panas, teramati pula sebanyak empat kali guguran lava dengan jarak luncur maksimal 1.500 meter ke arah yang sama.
“Pada aktivitas kegempaan, tercatat sebanyak 41 gempa awan panas guguran, 50 gempa vulkanik dalam, enam gempa vulkani dangkal, 153 gempa guguran dan 12 gempa vase banyak,” kata dia.
Dilaporkan saat terjadi rentetan awan panas, angin di sekitar puncak Merapi bertiup ke arah barat laut-utara sehingga menyebabkan hujan abu di beberapa tempat di sisi barat laut-utara Merapi, terutama di wilayah Magelang.
Saat ini Gunung Merapi memiliki dua kubah lava. Berdasarkan hasil analisi foto pada 13 Januari 2023, volume kubah lava barat daya sebesar 1.598.700 meter kubik. Sedangkan kubah tengah sebesar 2.267.400 meter kubik.
Potensi bahaya saat ini berupa guguran lava dan awan panas pada sektor selatan-barat daya meliputi Sungai Boyong sejauh maksimal 5 kilometer, Sungai Bedog, Krasak, Bebeng sejauh maksimal 7 kilometer.
Pada sektor tenggara meliputi Sungai Woro sejauh maksimal 3 kilometer dan Sungai Gendol 5 kilometer. Sedangkan lontaran material vulkanik bila terjadi letusan eksplosif dapat menjangkau radius 3 km dari puncak.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Berita Lainnya
Berita Pilihan
Advertisement
BPJS Ketenagakerjaan Tingkatkan Sinergi PLKK untuk Pelayanan Kecelakaan Kerja yang Lebih Cepat
Advertisement
Ini Lima Desa Wisata Paling Mudah Diakses Wisatawan Menurut UN Tourism
Advertisement
Berita Populer
- Pemkab Bantul Kembali Bagikan 250 Pompa Air Berbahan Bakar Gas ke Petani
- KPH Yudanegara Minta Paguyuban Dukuh Bantul Menjaga Netralitas di Pilkada 2024
- Mendorong Pilkada yang Inklusif dan Ramah Difabel
- Terbukti Langgar Netralitas, Seorang ASN di Bantul Dilaporkan ke BKN
- KPU Sleman Targetkan Distribusi Logistik Pilkada Selesai dalam 2 Hari
Advertisement
Advertisement