Advertisement
Mendag Zulhas Ungkap Alasan Gelar Pasar Murah di Maguwoharjo

Advertisement
Harianjogja.com, SLEMAN—Menteri Perdagangan, Zulkifli Hasan mendatangi lokasi pasar murah di Kalurahan Maguwoharjo, Depok, Sleman. Masih banyaknya sejumlah warung yang tutup dan juga belum normalnya arus angkutan truk-truk besar, membuat gelaran pasar murah diharapkan dapat membantu masyarakat
"Hari ini saya sama ibu Bupati mengadakan bazar, karena kan sekarang ini kan truk-truk besar belum boleh masuk. Oleh karena itu kalau pasar mungkin masih banyak yang belum jual, masih banyak yang belum buka, maka saya dengan ibu bupati Sleman mengadakan bazaar. Mudah-mudahan bisa membantu, ada minyak goreng, gula, beras telur dan lain lain dengan harga pabrik," katanya pada Sabtu (29/4/2023).
Advertisement
Ditambahkan Zulhas saat ini banyak warung dan toko sembako yang masih tutup. Sementara truk-truk besar masih belum bisa masuk saat ini.
"Pertama yang jualannya masih tutup banyakan. Kedua truk-truk besar belum boleh masuk. Jadi memang ada beberapa barang yang tokonya tutup, warungnya tutup dan juga distribusinya sementara ini dibatasi," ungkapnya.
Ia mengatakan jika saat ini hanya mobil-mobil kecil saja yang diperbolehkan melintas. Lalu untuk sejumlah angkutan makanan dan minuman pun ada yang dikenai pembatasan. Misalnya pada minuman kemasan air mineral, hanya botol-botol kecil saja yang diperbolehkan melintas, sedangkan untuk yang botol besar belum diperbolehkan.
"Karena memang satu tadi yang dagang belum buka masih libur. Kedua arus mudik agar selesai dulu oleh karena truk-truk termasuk mamin makanan dan minuman yang boleh hanya kecil-kecil yang belum besar belum boleh," ucapnya.
Zulhas berharap lalu lintas angkutan barang bisa kembali normal di pekan depan. "H+7 mudah-mudahan pekan depan sudah lancar," katanya.
Perihal stok, Zulhas menegaskan bila stok bahan pokok yang ada cukup banyak. "Stok banyak cukup, luber, banyak, banyak pokoknya," tuturnya.
Dalam momen ini Bupati Sleman, Kustini Sri Purnomo memborong 500 kilogram gula pasir untuk dibagikan gratis kepada peserta bazaar. Sementara mantan Bupati Sleman, Sri Purnomo memborong 1020 liter minyak goreng untuk dibagikan kepada Warga gratis. "Minyak goreng 13.500 tapi diborong sama Pak Sri gratis. Kalau gula diborong sama bu Bupati gratis, lainnya beli," ucapnya.
Salah satu warga peserta pasar murah, Purwanti Tarsis mengaku senang atas digelarnya pasar murah ini. Pada momen ini dia membeli beras dan telur. Sementara minyak goreng dan gula pasir ia dapatkan gratis. "Senang sekali, lumayan bisa untuk menyambung hidup, murah. untuk kedepannya setiap tahun bisa seperti ini," kata Purwanti.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Berita Lainnya
Berita Pilihan
Advertisement

Serangan Israel, Warga Palestina yang Tewas Tembus 65.000 Jiwa
Advertisement

Pemkab Boyolali Bangun Pedestrian Mirip Kawasan Malioboro Jogja
Advertisement
Berita Populer
- PGRI Sleman Berharap Ada Bimtek Digitalisasi Pendidikan
- Sri Sultan HB X: Kita Harus Lebih Peka Terhadap Kondisi Masyarakat
- Nelayan Kulonprogo Jarang Melaut karena Angin dan Ombak Tinggi
- Kuota Sampah Kota Jogja di TPA Piyungan Tersisa 2.400 Ton
- Sampah dari Jogja Dibuang ke TPST Piyungan, Sultan: Sampai Akhir 2025
Advertisement
Advertisement