Advertisement
Lomba Satkamling Polda DIY, Pemantik Gerakan Pengamanan oleh Warga
Advertisement
Harianjogja.com, SLEMAN—Polda DIY menggelar lomba Satuan Keamanan Lingkungan (Satkamling) yang diikuti sejumlah Satkamling di wilayah DIY, salah satunya di Padukuhan Watu Langkah, Kalurahan Ambarketawang, Kapanewon Gamping.
Binpolmas Polda DIY yang juga Ketua Tim Juri Lomba Satkamling, AKBP Darmawan, mengatakan lomba Satkamling diselenggarakan dalam rangka memperingati Hari Bhayangkara ke-77, yang bertujuan untuk mengapresiasi sekaligus meningkatkan kualitas Satkamling.
Advertisement
Dari perlombaan ini nantinya akan ada satu pemenang yang akan maju menjadi perwakilan tingkat nasional. Ia berharap pemenang dapat menjadi inspirasi dan juga percontohan bagi daerah lain. “Tujuannya kami memberikan semangat, apresiasi, motivasi kepada masyarakat yang aktif untuk mengamankan lingkungannya sendiri,” katanya saat penilaian, Selasa (6/6/2023) malam.
Selain lomba Satkamling, Hari Bhayangkara ke 77 juga disemarakkan berbagai kegiatan lainnya. Di tingkat Polda DIY, juga digelar lomba Forum Kemitraan Polisi dan Masyarakat (FKPM) dan sejumlah kegiatan untuk masyarakat lainnya.
Untuk mendukung kinerja Satkamling, Polri juga akan membentuk polisi RW. Ketugasan polisi RW difokuskan pada lingkup Padukuhan, sehingga pihak kepolisian dapat hadir lebih dekat dengan masyarakat dalam membantu memecahkan masalah.
BACA JUGA: Inspektorat DIY Mulai Menghitung Kerugian Penyalahgunaan Tanah Kas Desa di 3 Lokasi Ini
Di Sleman ada 1.212 padukuhan, yang masing-masing ditempatkan satu personel. Dengan program ini, masyarakat bisa mengadu langsung lewat polisi RW. “Sehingga untuk permasalahan sosial, perkara ringan, tidak harus dilaporkan ke kantor polisi. Diharapkan bisa diselesaikan di tingkat bawah,” katanya.
Bupati Sleman, Kustini Sri Purnomo, yang turut hadir dalam penilaian tersebut mengatakan kehadiran Satkamling memiliki peran penting dalam menciptakan ketenangan warga. Sebagai perpanjangan tangan Pemkab, Satkamling dapat menjadi tonggak dalam membantu mencari solusi di tingkat Kalurahan.
“Dengan adanya Satkamling, diharapkan masalah yang ada di lingkup Kalurahan itu dapat diselesaikan dengan lebih cepat. Sehingga tidak perlu ditunggu sampai menjadi lebih besar atau rumit. Dengan diselesaikan oleh masyarakat itu sendiri, maka akan lebih mudah untuk memahami bagaimana karakter masalah dan solusinya,” katanya.
Ia mengajak masyarakat untuk memperkuat kerukunan dengan berkolaborasi bersama kelompok jaga warga. Dengan sinergi yang kuat, akan tumbuh kepedulian, rasa saling memiliki, serta semangat untuk melindungi dan menjaga ketertiban lingkungan.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Berita Lainnya
Berita Pilihan
Advertisement
Lowongan Kerja: Kemensos Buka 40.800 Formasi ASN 2024, Cek di Sini!
Advertisement
Kota Isfahan Bukan Hanya Pusat Nuklir Iran tetapi juga Situs Warisan Budaya Dunia
Advertisement
Berita Populer
- Jadwal Terbaru! KRL Jogja-Solo Sabtu 20 April 2024, Berangkat dari Stasiun Tugu dan Lempuyangan
- Terus Jajaki Sejumlah Parpol jelang Pilkada 2024, Heroe Poerwadi Sebut Kantongi Nama Wakil
- Pemkot Jogja Bakal Tambah Kapasitas TPS 3R
- KPU Kota Jogja Siap Merekrut PPK-PPS untuk Pilkada 2024, Cek Caranya
- Jadwal KRL Solo-Jogja, Berangkat dari Palur Sabtu 20 April 2024
Advertisement
Advertisement