Advertisement

Bentuk Pansus, Komisi B DPRD DIY Bakal Singgung soal Kompensasi Ternak Mati karena Antraks

Stefani Yulindriani Ria S. R
Rabu, 12 Juli 2023 - 19:27 WIB
Arief Junianto
Bentuk Pansus, Komisi B DPRD DIY Bakal Singgung soal Kompensasi Ternak Mati karena Antraks Gejala Antraks - ilustrasi - Freepik

Advertisement

Harianjogja.com, JOGJA—Hingga kini kasus antraks di Gunungkidul masih belum selesai. Antraks menyebabkan sejumlah sapi dan kambing milik warga setempat mati.

Menanggapi hal tersebut, Ketua Komisi B DPRD DIY, Andriana Wulandari mengaku akan membentuk panitia khusus (pansus) yang akan menyelesaikan persoalan kompensasi bagi hewan yang mati karena antraks.

Advertisement

“DPRD DIY bersama Pemda DIY membentuk pansus terkait dengan kompensasi hewan yang terkena penyakit [antraks] atau penanganan antraks ini,” katanya di Kantor DPRD DIY, Rabu (12/7/2023).

Melalui pansus tersebut menurut Adriana akan dibahas besaran kompensasi dan ketentuan kompensasi bagi ternak yang mati karena antraks. “Sehingga nanti kami tunggu melalui sesama jaringan DPRD misalnya, atau komunikasi secara informal kepada DPRD Gunungkidul melalui pansus misalnya, melalui Dewan yang punya jejaring di Gunungkidul untuk memberi informasi ranah yang melibatkan beberapa stakeholder di Jogja untuk menangani antraks ini,” ujar dia. 

BACA JUGA: Ramai Dibicarakan, Ini 4 Tipe Antraks pada Manusia

Kepala Dinkes DIY, Pembajun Setyaningastutie menyampaikan hingga saat ini tidak ada pasien yang dirawat karena antraks. “Semua [suspek antraks] sudah kembali ke rumah, kalaupun hanya rawat jalan, tidak ada rawat inap,” katanya. 

Dia pun menyampaikan hasil tes kedua 87 orang yang suspek antraks atau seropositif pun belum keluar hingga saat ini. “Hasil tes belum ada, kan enggak sebentar, enggak sehari dua hari,” imbuhnya. 

Diketahui sebelumnya 87 orang suspek antraks pada pemeriksaan pertama, kemudian untuk memastikan pasien positif antraks maka dilakukan pemeriksaan kedua pada Jumat (8/7/2023).

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Advertisement

Harian Jogja

Video Terbaru

Advertisement

Harian Jogja

Berita Terbaru

Advertisement

Advertisement

Harian Jogja

Advertisement

Berita Pilihan

Advertisement

alt

Bertindak Asusila di Rumah Warga, WNA Italia Dideportasi

News
| Selasa, 26 September 2023, 00:17 WIB

Advertisement

alt

Punya Gedung Unik, Pabrik Pengolahan Limbah Ini Banyak Dikunjungi Wisatawan

Wisata
| Senin, 25 September 2023, 23:07 WIB

Advertisement

Advertisement

Advertisement