Advertisement

Begini Progres Jogja Planning Gallery, Calon Ikon Baru Malioboro Jogja

Stefani Yulindriani & Triyo Handoko
Rabu, 02 Agustus 2023 - 16:12 WIB
Budi Cahyana
Begini Progres Jogja Planning Gallery, Calon Ikon Baru Malioboro Jogja Jalan Malioboro, Jogja. - Harian Jogja/Maya Herawati

Advertisement

Harianjogja.com, JOGJA—Konsep Malioboro Rendah Emisi yang akan diwujudkan pada 2025 mencakup bangunan baru di kawasan tersebut. Jogja Planning Gallery, calon ikon baru Malioboro bakal dibangun dengan prinsip ramah lingkungan.

Konsep eco friendly diterapkan dalam rancangan Jogja Planning Gallery. Jogja Planning Gallery akan dibangun di lahan yang masih dipakai untuk gedung DPRD DIY. Kemudian, Gedung DPRD DIY pada 2025 ke Jl. Kenari, Timoho, Jogja. Dalam desainnya, Jogja Planning Gallery bakal menyuguhkan gambaran Jogja pada masa lalu, masa kini, dan masa datang. JPG bisa menjadi ikon baru Malioboro sekaligus destinasi wisata unggulan di Jogja.

Advertisement

Paniradya Pati Paniradya Kaistimewan DIY, Aris Eko Nugroho, menyampaikan konsep eco friendly diusung dalam Jogja Planning Gallery dengan menghadirkan bangunan serta ketersediaan ruang terbuka hijau (RTH) dalam ketiga desain pemenang sayembara Jogja Planning Gallery beberapa waktu silam.

“Itu [eco friendly] sudah sesuai dengan arsitektur yang dirancang pemenang lomba,” katanya saat dihubungi melalui telepon, Selasa (1/8/2023).

Sementara, Kepala Dinas Pekerjaan Umum Perumahan dan Energi Sumber Daya Mineral (PUP ESDM) DIY, Anna Rina Herbranti, menyampaikan konsep bangunan gedung hijau (BGH) sudah ada dalam rancangan Jogja Planning Gallery.

Menurut Anna, BGH yang telah dipaparkan oleh ketiga pemenang sayembara disatukan dalam desain akhir Jogja Planning Gallery. Bangunan gedung hijau diterapkan untuk dapat menciptakan kelestarian lingkungan.

“Bangunan Jogja Planning Gallery sudah mengimplementasikan konsep green building untuk menjaga kelestarian lingkungan sekitar, implementasi ini meliputi efisiensi dan konservasi energi, konservasi air, sumber dan siklus material, kesehatan dan kenyamanan dalam ruang, serta manajemen lingkungan bangunan,” katanya.

Jogja Planning Gallery dilengkapi ruang terbuka hijau yang dapat dinikmati masyarakat di sekitar Kawasan Malioboro. Selain berfungsi sebagai ruang publik, ruang terbuka hijau dapat pula menyerap emisi karbondioksida sehingga dapat mengurangi dampak pemanasan global di kawasan tersebut.

“Desain bangunan juga banyak bagian terbuka sehingga udara bisa keluar masuk,” katanya.

Jogja Planning Gallery dirancang agar dapat menghemat air, meningkatkan kualitas lingkungan, dan menghemat biaya operasional bangunan. Selain itu, Jogja Planning Gallery akan mengoptimalkan cahaya Matahari untuk dapat menghemat energi.

Sejumlah pohon, seperti dua beringin yang saat ini sudah berdiri di area Gedung DPRD DIY, akan tetap dipertahankan. “Akan ada banyak tanaman di sekitar JPG,” katanya.

Menurut Anna, saat ini JPG tengah dalam tahap perancangan detail rngineering design (DED) dan penyiapan Analisis Dampak Lingkungan (Amdal) diperkirakan keduanya dapat rampung akhir Desember 2023.

BACA JUGA: Malioboro Berubah Drastis 2 Tahun Lagi, Begini Gambarannya

Pemda DIY akan mewujudkan Malioboro Low Emission Zone pada 2025 mendatang. Sejumlah rencana sudah digagas untuk mewujudkan gagasan itu di jantung Kota Jogja.

Selain memindahkan Taman Parkir Abu Bakar Ali, Pemda DIY mengonversikan becak motor atau betor ke tenaga listrik. Bus Trans Jogja, yang akan lewat Maliboro pun diubah dari energi fosil ke listrik.

Plt Kepala Dishub Sumariyoto mengatakan program Malioboro Rendah Emisi akan dimulai pada 2025. Saat program itu dijalankan, kendaraan berbahan bakar fosil tak boleh melintasi Malioboro. “Maliboro akan jadi full pedestrian. Bus listrik dan becak listrik ini hanya untuk angkutan menuju Malioboro dari masing-masing area parkir wisatawan,” katanya, Senin (31/7).

Malioboro sebagai zona rendah emisi diwujudkan bersama dinas-dinas lain. “Terutama Dinas Kebudayaan, karena program ini untuk mendukung Sumbu Filosofi sebagai warisan budaya dunia. Program ini nanti mungkin bisa dikembangkan ke area Sumbu Filosofi lain di luar Malioboro,” katanya.

Area Sumbu Filosofi meliputi Tugu Pal Putih ke Selatan menuju Kraton Jogja dan ke selatan sampai Panggung Krapyak.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Advertisement

Harian Jogja

Video Terbaru

Advertisement

Harian Jogja

Berita Pilihan

Advertisement

alt

Pascaputusan MK dan Penetapan KPU, Mungkin Akan Ada Susunan Koalisi Baru Prabowo-Gibran

News
| Sabtu, 27 April 2024, 15:47 WIB

Advertisement

alt

Sandiaga Tawarkan Ritual Melukat ke Peserta World Water Forum di Bali

Wisata
| Sabtu, 20 April 2024, 19:47 WIB

Advertisement

Advertisement

Advertisement