Advertisement

Promo November

Sultan HB X Serahkan Pengelolaan Sampah ke Kabupaten dan Kota, Pemda DIY Hanya Memfasilitasi

Stefani Yulindriani Ria S. R
Jum'at, 25 Agustus 2023 - 15:17 WIB
Maya Herawati
Sultan HB X Serahkan Pengelolaan Sampah ke Kabupaten dan Kota, Pemda DIY Hanya Memfasilitasi Sejumlah armada pengangkut sampah lalu lalang di sekitar TPA Piyungan, beberapa waktu lalu. - dok - Harian Jogja

Advertisement

Harianjogja.com, JOGJA—Gubernur DIY, Sri Sultan HB X menyampaikan pengelolaan sampah menjadi kewenangan kabupaten kota setelah dibatasinya TPA Piyungan. Menurutnya, Pemda DIY hanya sebatas memfasilitasi pengelolaan sampah tersebut.

"Silakan itu wewenang di kabupaten kota bukan wewenang saya. Pokoknya sampah bukan wewenang saya, tak kembalikan soalnya kalau tidak dibegitukan kota dan kabupaten tidak mau belajar, masyarakat tidak mau belajar. Harus kita didik juga," katanya.

Advertisement

Menurut Sultan sejak 2 tahun lalu, Pemda DIY telah menyurati kabupaten dan kota untuk mulai mempersiapkan pengelolaan sampahnya secara mandiri, karena diperkirakan TPA Piyungan akan penuh. Namun menurut Sultan imbauan tersebut tidak digubris kabupaten kota.

"Sejak 2 tahun yang lalu sudah kita kasih surat akan penuh, sehingga dipersiapkan [pengelolaan sampah], tetapi kan juga enggak melakukan [apa-apa]," katanya di kompleks Kepatihan, Jumat (25/8/2023).

BACA JUGA: Pakai Motor Listrik, Bisa Lebih Hemat Ongkos Hingga 75%

Setelah itu, menurut Sultan, empat bulan sebelum TPA Piyungan sempat ditutup, Pemda DIY juga kembali menyurati kabupaten kota untuk mengimbau agar dapat mengelola sampahnya secara mandiri. Namun, kabupaten kota masih belum melakukan pengelolaan sampah secara mandiri.

"Empat bulan sebelumnya juga kami kasih tahu, kalau enggak kami mau nutup ya tak tutup. Karena wewenang memang di kabupaten kota gitu. Terpaksa kami tutup nanti kalau enggak berubah ya tak tutup meneh. Tapi nyatanya kan bisa," katanya.

Terkait dengan adanya peningkatan aktivitas masyarakat yang membakar sampah,  Sultan menyerahkan persoalan tersebut ke kabupaten kota masing-masing. "Terserah kabupaten mau diapain, ditindak atau tidak," katanya.

Dalam mengatasi persoalan sampah, menurut Sultan HB X masyarakat diminta mengubah kebiasaannya dalam mengelola sampahnya.

"Masyarakat sendiri sudah terlalu manja sudah sekian puluh tahun difasilitasi [TPA Piyungan] begitu ditutup bingung dewe [bingung sendiri] biarin saja kita juga harus mendidik masyarakat jangan dimanjakan gitu," katanya.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Advertisement

Harian Jogja

Video Terbaru

Berita Lainnya

Advertisement

Harian Jogja

Berita Terbaru

Advertisement

Advertisement

Harian Jogja

Advertisement

Berita Pilihan

Advertisement

alt

Terkait Pemulangan Mary Jane, Filipina Sebut Indonesia Tidak Minta Imbalan

News
| Jum'at, 22 November 2024, 16:17 WIB

Advertisement

alt

Ini Lima Desa Wisata Paling Mudah Diakses Wisatawan Menurut UN Tourism

Wisata
| Selasa, 19 November 2024, 08:27 WIB

Advertisement

Advertisement

Advertisement