Advertisement
Disiapkan Dana Rp3 Miliar, Ini 4 Pasar di Kulonprogo yang Bakal Direhab Tahun Depan

Advertisement
Harianjogja.com, KULONPROGO—Pemkab Kulonprogo akan memperbaiki empat pasar pada tahun 2024. Perbaikan tersebut akan menyedot APBD Kulonprogo senilai Rp3 miliar.
Kepala melalui Dinas Perdagangan dan Perindustrian (Disdagin) Kulonprogo, Sudarna mengatakan perbaikan pasar rakyat di Kulonprogo masih tetap dilakukan tahun 2024. "Jelas masih ada perbaikan tahun depan. Ada empat tempat yang akan direhabilitasi," kata Sudarna dihubungi, Senin (20/11/2023).
Advertisement
Dia memberi contoh salah satu bagian di Pasar Wates mengalami kerusakan pada bagian trisan atap. Apabila tidak diperbaiki maka akan ada kebocoran menyusul adanya musim hujan.
Kabid Sarana Perdagangan Disdagin Kulonprogo, Agus Suryanto menambahkan, ada empat pasar rakyat yang mendapat alokasi dana perbaikan. "Tahun depan ada empat pasar sasaran yaitu Wates, Jombokan, Kasihan, dan Pripih," kata Agus.
BACA JUGA: Dana Rp1,8 Miliar Diusulkan untuk Rehab Sejumlah Pasar di Bantul, Ini Daftarnya
Agus menambahkan perbaikan akan menyedot APBD sebesar Rp3 miliar. Anggaran tersebut akan digunakan untuk memperbaiki atap dan drainase. “Kebanyakan kerusakan ada pada atap dan drainase,” katanya.
Tahun ini, Disdagin telah melakukan perbaikan terhadap empat pasar yaitu Dekso, Jagalan, Kelapa, dan Percontohan Sentolo. Anggaran perbaikan telah menghabiskan Rp1,6 miliar dari APBD. Apabila membandingkan dengan alokasi anggaran 2024, ada kenaikan Rp1,4 miliar.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Berita Lainnya
Berita Pilihan
Advertisement
Advertisement

Kebun Bunga Lor JEC Jadi Destinasi Wisata Baru di Banguntapan Bantul
Advertisement
Berita Populer
- Produksi Bawang Merah Sleman Capai 64 Ribu Kg di Semester I Tahun 2025
- Bantul Rencanakan Nol Rupiah Pajak PBB LP2B, Kulonprogo Tak Mampu Berlakukan
- TPU Seyegan dan Madurejo Sudah Menampung 2 Ribu Jenazah
- Pekerjaan Peningkatan Status Jalan di 35 Lokasi Bantul Ditarget Selesai Tahun Ini
- Sultan HB X Ungkap Sejarah Gerakan Pramuka yang Lahir di Jogja
Advertisement
Advertisement