Advertisement
Sebelum Pencoblosan, Petugas KPPS TPS 10 Sidokarto Godean Disumpah

Advertisement
Harianjogja.com, SLEMAN—Sebelum melaksanakan pencoblosan, Kelompok Penyelenggara Pemungutan Suara (KPPS) di Tempat Pemungutan Suara (TPS) 10 Sidokarto, Godean disumpah. KPPS diingatkan untuk melaksanakan proses pencoblosan sesuai perundang-undangan.
Pengawas TPS 10 Sidokarto, Godean, Wisnu Wardhana mengatakan pengambilan sumpah dikakukan oleh Ketua KPPS kepada anggotanya sebelum dilaksanakan pemungutan suara dan disaksikan oleh pengawas TPS dan saksi-saksi.
Advertisement
BACA JUGA: Sultan Jogja Mencoblos di TPS 12 Kraton: Jangan Golput!
"Surat suara dihitung kemudian dihitung oleh KPPS dihadapan seluruh hadirin. Tercatat ada 283 daftar pemilih tetap atau DPT dan 6 surat suara cadangan atau 2 persen dari DPT. Semua proses awal di TPS berjalan lancar," ujarnya di Balai Dusun Ngawen, Sidokarto.
KPU Sleman tidak ingin peristiwa pemungutan suara ulang (PSU) di Pemilu 2019 terulang lagi di pemilihan kali ini. Oleh karenanya, petugas KPPS diminta benar-benar cermat dalam bertugas, terutama menyangkut pemilih yang menggunakan KTP-el untuk mencoblos.
Ketua KPU Sleman, Ahmad Baehaqi mengatakan, lima tahun lalu, ada empat TPS yang melakukan PSU. TPS ini di antaranya Kalurahan Caturtunggal, Depok; Tamanmartani dan Purwomartani di Kapanewon Kalasan. “Ini harus jadi pelajaran sehingga tidak terjadi lagi di Pemilu 2024,” kata Baehaqi, Selasa (13/2/2024).
Ia menjelaskan, PSU dilakukan karena ada pemilih dari luar daerah difasilitasi memilih menggunakan KTP-el. Sesuai dengan ketentuan, hal ini melanggar karena fasilitasi untuk pemilihan menggunakan KTP-el hanya dilayanai untuk warga sesuai dengan domisili.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Berita Lainnya
Berita Pilihan
Advertisement

Saham Anjlok Akibat Kebijakannya, Trump Ibaratkan Seperti Minum Obat
Advertisement
Advertisement
Berita Populer
- Dispar Bantul Klaim Raih PAD Rp1,6 miliar Selama Libur Lebaran 2025
- Libur Lebaran 2025, Pengajuan KK di Sleman Jadi Layanan Paling Banyak Diakses
- Terkendala Lahan, Program Sekolah Rakyat di Gunungkidul Belum Bisa Direalisasikan
- Tabrak Pagar Jembatan Balai Kalurahan Patalan, Pengendara Sepeda Motor asal Semarang Meninggal
- Sampah Meningkat Selama Libur Lebaran, Pemkab Kulonprogo Bikin Tim Khusus
Advertisement
Advertisement