Advertisement
Salat Idulfitri di Bantul Dilaksanakan di 900 Titik
Advertisement
Harianjogja.com, BANTUL—Kantor Kementerian Agama (Kemenag) Kabupaten Bantul menyampaikan salat Idulfitri 1445 Hijriah akan dilaksanakan di 900 titik tersebar di 17 kecamatan.
"Sementara yang terdata di kami, umat Islam yang akan melaksanakan salat Idulfitri di lapangan maupun masjid-masjid hampir 900 titik, di lapangan sekitar 250 titik, masjid sekitar 650 titik," kata Kepala Kantor Kemenag Bantul Ahmad Sidqi saat dikonfirmasi di Bantul, Selasa (9/4/2024).
Advertisement
Meski demikian, kata dia, jumlah titik yang akan digunakan untuk salat sunnah dua rakaat yang dilaksanakan oleh umat Islam ketika tengah merayakan hari raya keagamaan tersebut, masih dimungkinkan bertambah.
"Dimungkinkan bisa bertambah titiknya, karena kemungkinan salat Idulfitri dilaksanakan bersamaan pada 10 April. Kalau jemaah terbanyak pasti di Masjid Agung dan lapangan lapangan besar yang digunakan untuk titik shalat Id bagi warga," katanya.
Dia mengatakan untuk imam dan khatib shalat Idul Fitri seperti pada tahun sebelumnya akan dilakukan olah tokoh tokoh agama, baik dari Nahdlatul Ulama (NU) maupun Muhammadiyah, sesuai jadwal yang ditentukan masing masing panitia hari raya.
"Yang pasti dari tokoh-tokoh sudah terjadwal untuk mengisi imam maupun khotib di masjid-masjid ataupun lapangan-lapangan yang ditentukan, baik dari NU, Muhammadiyah dan lainnya, tokoh-tokoh agama sudah mendapat jadwal untuk masing-masing wilayah," katanya.
Baca Juga
139 Titik di Kota Jogja Akan Gelar Salat Id, Ada Prof. Din Syamsudin di Masjid Gedhe Kauman
Muhammadiyah DIY Siapkan 718 Lokasi Salat Idulfitri 1445 H, Ini Daftarnya
Warga Muslim di Leihitu Salat Id Pagi Ini
Sementara itu, terkait dengan pemantauan hilal untuk penentuan 1 Syawal 1445 Hijriah, kata dia, pihaknya bersama Kanwil Kementerian Agama DIY akan mengadakan Rukyatul Hilal di bukit Syeh Bela Belu Parangtritis Kabupaten Bantul, pada Selasa (9/4/2024) sore.
"Kami juga kerja sama dengan BMKG dan berbagai universitas, ormas Islam kita undang untuk melakukan pemantauan bersama, dari Kanwil ada namanya Badan Hisab Rukyat (BHR), anggotanya orang kanwil dan praktisi Rukyatul Hilal, jumlah personel 10 sampai 15 orang," katanya.
Dia menjelaskan pengamatan hilal dilakukan sebentar di waktu matahari terbenam, tetapi prosesnya ada edukasi dan sosialisasi kepada masyarakat terkait dengan apa itu Rukyatul hilal dan yang terjadi pada posisi hilal ada di ketinggian berapa, lokasi di titik berapa dan sebagainya.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber : Antara
Berita Lainnya
- Penerbangan Carter Umrah Masih Dimungkinkan Dibuka di Bandara Adi Soemarmo Solo
- Pemkot Solo Gelar Nobar Timnas vs Guinea, Ini Rekayasa Lalu Lintas di Jensud
- Dico dan Raffi Ahmad Foto Bareng Munculkan Spekulasi, Ini Respons Golkar Jateng
- Terbongkar! Pejabat Kementan Patungan Rp1 Miliar untuk Biayai Umrah SYL
Berita Pilihan
Advertisement
Libur Panjang Kenaikan Yesus Kristus, Operasional KRL Jogja Solo Ditambah Jadi 30 Perjalanan
Advertisement
Grand Rohan Jogja Hadirkan Fasilitas Family Room untuk Liburan Bersama Keluarga
Advertisement
Berita Populer
- PEMBERDAYAAN MASYARAKAT: Dispar dan DPRD DIY Gelar Pelatihan Kuliner di Kampung Wisata Purbayan
- Jadwal Terbaru! KRL Solo-Jogja, Berangkat dari Palur Rabu 8 Mei 2024
- Jadwal Kereta Api Prameks Jogja-Kutoarjo Rabu 8 Mei 2024
- Jadwal Kereta Bandara YIA Rabu 8 Mei 2024, Harga Tiket Rp20 Ribu
- Sultan Jogja Optimistis Persoalan Sampah di DIY Akan Segera Berakhir
Advertisement
Advertisement