Advertisement
Wuih! Satlantas Sebut Kendaraan di Kota Jogja Bertambah 3.000 Unit Per Minggunya

Advertisement
Harianjogja.com, JOGJA—Kemacetan masih menjadi persoalan di Kota Jogja. Perlambatan kendaraan terjadi di titik dan di waktu-waktu tertentu.
Kasatlantas Polresta Jogja, AKP Maryanto menyebut kemacetan ini salah satunya disebabkan oleh pertumbuhan kendaraan di Kota Jogja yang tak sebanding dengan pertumbuhan sarana dan prasarana jalan yang ada.
Advertisement
Setiap minggunya, kata Maryanto, berdasarkan data tercatat kendaraan di Kota Jogja bertambah setidaknya hingga 3.000 unit.
"Jalannya itu-itu saja tetapi peningkatan volume kendaraan ini per minggu rata-rata bisa 3.000 kendaraan baru. Bisa dibayangkan sebulan jadi berapa, sehingga volume atau kepadatan lalu lintas tentunya akan semakin ada," ujar Maryanto saat ditemui di Balai Kota Jogja, Selasa (17/9/2024).
Meski padat, tapi Maryanto mengatakan kepadatan lalu lintas di Kota Jogja masih terkondisi. Sebab, kendaraan tak stuck dan masih terus berjalan meski ada perlambatan.
BACA JUGA: Libur Panjang, Kendaraan Pelat Luar DIY Mengular Masuki Jogja
Dia mengaku telah bekerja sama dengan Dinas Perhubungan Kota Jogja dan DIY untuk mengantisipasi kemacetan yang terjadi di Kota Jogja, utamanya saat momentum liburan. Misalnya menerapkan berbagai rekayasa lalu lintas dan car free night di kawasan Malioboro.
"Lalu, sudah dalam rencana kegiatan, nanti bahwa pembatasan kendaraan-kendaraan bus wisata masuk Kota Jogja nanti akan ada kantong-kantong parkir yang kita siapkan. Kepada masyarakat yang tidak berkepentingan di kawasan Malioboro untuk bisa menghindari di ruas penggal jalan yang mengarah ke Malioboro. Bagi wisatawan harap bersabar untuk bisa masuk ke wilayah Malioboro," ujar dia.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Berita Lainnya
Berita Pilihan
Advertisement

Demo Ojol Hari Ini, Polda Metro Jaya Kerahkan 2554 Personel Pengamanan
Advertisement

Berikut Sejumlah Destinasi Wisata Berbasis Pedesaan di Bantul
Advertisement
Berita Populer
Advertisement