Tol Jogja-Solo Diresmikan, Transaksi Pengendara Tol Solo-Ngawi Dialihkan ke Gerbang Tol Banyudono, Segini Tarifnya

Harianjogja.com, SLEMAN -- Usai jalan Tol Joga-Solo Seksi 1 Kartasura-Klaten diresmikan, PT Jasamarga Solo Ngawi (JSN) sebagai pengelola Ruas Jalan Tol Solo-Ngawi akan mengalihkan transaksi dari Gerbang Tol (GT) Colomadu ke GT Banyudono. Meski transaksi dipindah, tarif yang diberlakukan dipastikan tetap sama hingga keluarnya surat keputusan Menteri PUPR. 

Direktur Utama PT JSN, Mery Natacha Panjaitan mengungkapkan adanya pengalihan transaksi dari GT Colomadu ke GT Banyudono setelah dioperasikan Ruas Jalan Tol Jogja-Solo. Kebijakan ini berlaku mulai Jumat (20/9/2024) terhitung sejak pukul 00.00 WIB. PT JSN mengalihkan transaksi yang semula berada di GT Colomadu ke GT Banyudono. Langkah ini diambil untuk mendukung integrasi dua ruas jalan tol di Jawa Tengah yaitu Ruas Jalan Tol Solo-Ngawi dan Ruas Jalan Tol Jogja-Solo yang di kelola oleh PT Jasamarga Joga Solo (JMJ).

"Dengan dioperasikannya Ruas Jalan Tol Jogja-Solo, maka untuk layanan transaksi di GT Colomadu ditiadakan. Artinya pengguna jalan tidak melakukan tapping transaksi di GT Colomadu namun dialihkan ke GT Banyudono," jelas Mery dalam rilis tertulis Kamis (19/9/2024).

Sebelum Tol Jogja-Solo diresmikan, PT JSN tercatat mengoperasikan delapan gerbang tol yang meliputi GT Colomadu, GT Bandara Adi Soemarmo, GT Ngemplak, GT Gondangrejo, GT Karanganyar, GT Sragen, GT Sragen Timur, dan GT Ngawi. Namun pasca terhubung dengan ruas jalan Tol Jogja-Solo, PT JSN meniadakan operasional transaksi di GT Colomadu dan hanya mengoperasikan transaksi di tujuh gerbang.

BACA JUGA: Ruas Tol Solo-Jogja Seksi 1 Diresmikan, Efisienkan Waktu Tempuh dan Jadi Pengungkit Pertumbuhan Ekonomi

Meski transaksi tapping berpindah, pengguna jalan tol yang sebelumnya melakukan transaksi di GT Colomadu saat ini tetap dikenakan tarif yang sama ketika transaksi di GT Banyudono. Gambarannya, pengendara yang menaiki tol dari Semarang menuju Kartasura untuk kendaraan Golongan I melalui GT Banyudono dikenakan tarif sebesar Rp93.000. Sebaliknya pengguna jalan dari Kartasura menuju Semarang hanya melakukan tapping di GT Banyudono.

Selanjutnya perjalanan dari Surabaya menuju Kartasura untuk kendaraan Golongan I melalui GT Banyudono dikenakan tarif sebesar Rp322.000. Hal yang sama diterapkan bagi pengguna jalan dari Kartasura menuju Surabaya yang akan melakukan tapping di GT Banyudono. Penerapan tarif tol ini menyusul belum adanya Surat Keputusan Menteri Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) terkait tarif Ruas Jalan Tol Jogja-Solo.

PT Jasamarga Solo Ngawi kata Mery mengimbau kepada seluruh pengguna jalan agar mengantisipasi perjalanan, memastikan kendaraan dalam keadaan prima, saldo uang elektronik cukup, mengisi bahan bakar sebelum memulai perjalanan serta patuhi rambu-rambu lalu lintas.