Advertisement

Destinasi Jip Wisata Merapi Targetkan 15 Ribu Wisatawan Sehari di Libur Natal & Tahun Baru

Lugas Subarkah
Selasa, 03 Desember 2024 - 17:47 WIB
Sunartono
Destinasi Jip Wisata Merapi Targetkan 15 Ribu Wisatawan Sehari di Libur Natal & Tahun Baru Jip wisata di Lereng Merapi, Sleman. - Harian Jogja/Lajeng Padmaratri

Advertisement

Harianjogja.com, SLEMAN—Menjelang libur natal 2024 dan tahun baru 2024, Asosiasi Jip Wisata Lereng Merapi (AJWLM) menargetkan wisatawan mencapai 15.000 per hari. Mereka pun telah mempersiapkan semua armada agar dalam kondisi prima.

Ketua AJWLM Dardiri menjelaskan peningkatan wisatawan sudah mulai terasa pada bulan Oktober hingga awal November ini. “Sekarang sudah mulai ramai. Kalau untuk nataru, saya perkirakan setelah 12 Desember. Sudah banyak yang order,” ujarnya, Selasa (3/12/2024).

Advertisement

BACA JUGA :3 Pengemudi Jip Wisata Sleman Konsumsi Narkoba, Pengelola Siap Dites Secara Berkala

Pada momen menjelang akhir tahun ini, ia melihat kebanyakan wisatawan terdiri dari rombongan, baik rombongan perusahaan, anak sekolah, mahasiswa dan sebagainya. “Perusahaan-perusahaan itu banyak. Kalau nanti nataru kebanyakan keluarga,” katanya.

Sebelum memasuki libur nataru ini, ia melihat jumlah wisatawan sudah cukup banyak, yakni lebih dari 10.000 orang per hari. Maka pada libur nataru nanti, ia menargetkan jumlah wisatawan bisa mencapai lebih dari 15.000 per hari.

Angka ini didapat dari banyaknya jumlah jip yang akan beroperasi yakni 1.500 armada, setiap armada bisa diisi oleh empat orang. Satu armada bisa menjalankan dua hingga empat trip dalam sehari. “Di atas 15.000 harapan saya, biasanya tembus,” ungkapnya.

Menyambut ribuan wisatawan, para pelaku usaha jeep yang sudah jarang beroperasi pun sudah mulai menyiapkan armadanya agar bisa digunakan untuk libur nataru. “Yang rusak-rusak didandani, nataru pasti disiapkan. Karena nataru dan idul fitri pasti full biasanya,” kata dia.

BACA JUGA : Dispar Sleman Optimistis Target Kunjungan 7,5 Juta Wisatawan Terlampaui hingga Akhir Tahun

Pihak asosiasi yang juga didukung dari Dinas Perhubungan Sleman dan Polresta Sleman juga telah melakukan pengecekan armada untuk memastikan jip dalam kondisi prima. “Kemaren 24 Oktober ada pengecekan dari Dishub, kita rutin pengecekan armada baik dari pengawas internal AJWLM, Polresta, Dinas Pariwisata,” ujarnya.

Ketika ditemukan armada yang tidak sesuai dengan SOP keamanan, maka tidak diperbolehkan beroperasi. “Karena kami sudah tidak ada toleransi lagi. Demi kenyamanan dan keselamatan wisatawan,” ucapnya.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Advertisement

Harian Jogja

Video Terbaru

Berita Lainnya

Advertisement

Harian Jogja

Berita Terbaru

Advertisement

Advertisement

Harian Jogja

Advertisement

Berita Pilihan

Advertisement

alt

BMKG: Waspadai Curah Hujan Esktrem di Libur Natal 2024 dan Tahun Baru 2025

News
| Rabu, 04 Desember 2024, 14:47 WIB

Advertisement

alt

Berkunjung ke Chengdu Melihat Penangkaran Panda

Wisata
| Sabtu, 30 November 2024, 21:17 WIB

Advertisement

Advertisement

Advertisement