Advertisement
Situs Cagar Budaya Kliripan Tak Jadi Dipindahkan
Advertisement
Harianjogja.com, KULONPROGO–Situs cagar budaya Kliripan di Kalurahan Hargorejo, Kapanewon Kokap yang sebelumnya diinformasikan terdampak pembangunan Tol Jogja-YIA kini tak jadi dipindahkan.
Sebabnya setelah ditinjau situs yang dulunya bekas tambang mangan pada 1940-an tidak terlewati proyek strategis nasional.
Lurah Hargorejo, Bhekti Murdayanto menjelaskan cagar budaya itu berada di samping rencana proyek Tol Jogja-YIA. Posisi itu menyebabkan situs ini tak perlu direlokasi karena tidak terdampak langsung.
Advertisement
Bhekti menyebut memang ada wacana untuk memindah cagar budaya tersebut akibat Tol Jogja-YIA tapi setelah didalami lagi tidak masuk peta rencana proyek tersebut.
“Bagi kami malah bagus karena bangunan penting ini masih di wilayah kami, bisa kami kembangkan juga untuk meningkatkan pariwisata di kalurahan kami,” terangnya.
Tak terdampaknya situs cagar budaya Kliripan dibenarkan pejabat pembuat komitmen (PPK) pengadaan tanah Tol Jogja-Solo-YIA, Dian Ardiansyah membenarkan hal tersebut. Ia menjelaskan sudah mengonfirmasi hal itu ke PT Jasamarga Jogja Solo (JMJ) yang jadi pemrakarsa proyek ini.
Dian menerangkan cagar budaya Kliripan berada sekitar dua kilometer dengan rencana pembangunan jalan tol tersebut.
BACA JUGA: Ratusan Keluarga di Kota Jogja Mengakhiri Kepesertaan sebagai Penerima PKH
“Jarak paling dekat situs ini dengan titik proyek nantinya sekitar dua kilometer sehingga tidak terdampak dalam proses pengadaan tanah,” ungkapnya.
Meski begitu Dinas Kebudayaan (Disbud) Kulonprogo belum menerima keterangan tak terdampaknya situs yang dikelola tersebut secara resmi. Sebelumnya Disbud sempat berkoordinasi dengan PT. JMJ terkait dampak Tol Jogja-YIA pada situs Kliripan.
Kepala Bidang Warisan Budaya Disbud Kulonprogo Raden Agus Supriyanta menyebut jika situs Kliripan tak terdampak Tol Jogja-YIA malah bagus karena dapat tetap berada di lokasi awalnya. “Ini malah menjaga keaslian dan kelestarian cagar budaya tersebut,” terangnya.
Lagi pula untuk memindah cagar budaya tersebut, jelas Agus, Disbud Kulonprogo tak memiliki anggaran dan belum menemukan tempat baru untuknya. “Kami apresiasi kalau memang tidak jadi terdampak,” katanya.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Berita Lainnya
Berita Pilihan
Advertisement

Jemaah Calon Haji Furoda Batal Berangkat, YLKI Doroing Pemerintah Ambil Langkah
Advertisement
Advertisement
Berita Populer
- Long Weekend Kenaikan Yesus Kristus, Kawasan Malioboro Jogja Dipadati Wisatawan
- Per 1 Juni, Daops 6 Jogja Tambah KA dengan Tarif Khusus, Berikut Daftarnya
- Hujan Lebat Disertai Angin Kencang Melanda Jogja Petang Ini, Berikut Laporan Kerusakan Sementara dari Pusdalops BPBD DIY
- 7 ASN di Lingkungan Pemkab Bantul Terancam Sanksi Ringan hingga Berat
- Pemda DIY Relokasi Parkir ABA ke Kawasan Premium Kotabaru, Begini Penampakan Lokasinya
Advertisement
Advertisement