Advertisement

Situs Cagar Budaya Kliripan Tak Jadi Dipindahkan

Triyo Handoko
Jum'at, 17 Januari 2025 - 17:17 WIB
Maya Herawati
Situs Cagar Budaya Kliripan Tak Jadi Dipindahkan Peta jarak cagar budaya Kliripan dengan rencana proyek Tol Jogja/YIA di Kaluarhan Hargorejo, Kapaneown Kokap yang menunjukan tidak terdampaknya situs tersebut dan berjarak sekiatr 2 kilometer. Dok PT. JMJ

Advertisement

Harianjogja.com, KULONPROGO–Situs cagar budaya Kliripan di Kalurahan Hargorejo, Kapanewon Kokap yang sebelumnya diinformasikan terdampak pembangunan Tol Jogja-YIA kini tak jadi dipindahkan.

Sebabnya setelah ditinjau situs yang dulunya bekas tambang mangan pada 1940-an tidak terlewati proyek strategis nasional.

Lurah Hargorejo, Bhekti Murdayanto menjelaskan cagar budaya itu berada di samping rencana proyek Tol Jogja-YIA. Posisi itu menyebabkan situs ini tak perlu direlokasi karena tidak terdampak langsung.

Advertisement

Bhekti menyebut memang ada wacana untuk memindah cagar budaya tersebut akibat Tol Jogja-YIA tapi setelah didalami lagi tidak masuk peta rencana proyek tersebut.

“Bagi kami malah bagus karena bangunan penting ini masih di wilayah kami, bisa kami kembangkan juga untuk meningkatkan pariwisata di kalurahan kami,” terangnya.

Tak terdampaknya situs cagar budaya Kliripan dibenarkan pejabat pembuat komitmen (PPK) pengadaan tanah Tol Jogja-Solo-YIA, Dian Ardiansyah membenarkan hal tersebut. Ia menjelaskan sudah mengonfirmasi hal itu ke PT Jasamarga Jogja Solo (JMJ) yang jadi pemrakarsa proyek ini.

Dian menerangkan cagar budaya Kliripan berada sekitar dua kilometer dengan rencana pembangunan jalan tol tersebut.

BACA JUGA: Ratusan Keluarga di Kota Jogja Mengakhiri Kepesertaan sebagai Penerima PKH

“Jarak paling dekat situs ini dengan titik proyek nantinya sekitar dua kilometer sehingga tidak terdampak dalam proses pengadaan tanah,” ungkapnya.

Meski begitu Dinas Kebudayaan (Disbud) Kulonprogo belum menerima keterangan tak terdampaknya situs yang dikelola tersebut secara resmi. Sebelumnya Disbud sempat berkoordinasi dengan PT. JMJ terkait dampak Tol Jogja-YIA pada situs Kliripan.

Kepala Bidang Warisan Budaya Disbud Kulonprogo Raden Agus Supriyanta menyebut jika situs Kliripan tak terdampak Tol Jogja-YIA malah bagus karena dapat tetap berada di lokasi awalnya. “Ini malah menjaga keaslian dan kelestarian cagar budaya tersebut,” terangnya.

Lagi pula untuk memindah cagar budaya tersebut, jelas Agus, Disbud Kulonprogo tak memiliki anggaran dan belum menemukan tempat baru untuknya. “Kami apresiasi kalau memang tidak jadi terdampak,” katanya.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Advertisement

Harian Jogja

Video Terbaru

Advertisement

Harian Jogja

Berita Terbaru

Advertisement

Advertisement

Harian Jogja

Advertisement

Berita Pilihan

Advertisement

alt

Di Jakarta, PNS boleh Poligami, Asalkan Penuhi Syarat-Syarat Ini

News
| Jum'at, 17 Januari 2025, 22:37 WIB

Advertisement

alt

Bali Masuk 20 Besar Destinasi Wisata Terbaik di Asia Tahun 2025

Wisata
| Selasa, 07 Januari 2025, 22:27 WIB

Advertisement

Advertisement

Advertisement