Advertisement
Distribusi LPG 3 Kg di DIY Masih Normal, Hiswana Migas Pastikan Stok Aman

Advertisement
Harianjogja.com, JOGJA – Himpunan Swasta Nasional Minyak dan Gas (Hiswana Migas) DIY memastikan distribusi LPG 3 kg di wilayah setempat masih berjalan normal.
Hiswana Migas DIY bertindak sebagai wadah bagi agen LPG 3 kg, yang rantai distribusinya hanya sampai ke pangkalan di rayon DIY. Dari pangkalan, LPG langsung didistribusikan ke konsumen tingkat akhir, seperti rumah tangga dan pelaku usaha kecil menengah (UKM).
Advertisement
Ketua Bidang LPG Hiswana Migas DIY, Iwan Setiawan menjelaskan, harga jual LPG 3 kg di agen ditetapkan sebesar Rp15.450 per tabung, sementara di pangkalan dijual sesuai dengan Harga Eceran Tertinggi (HET), yakni Rp18.000 per tabung.
Saat ini, terdapat 104 agen dan sekitar 7.500 pangkalan LPG yang tersebar di seluruh DIY. Namun, distribusi di wilayah luas seperti Sleman dan Gunungkidul memiliki tantangan tersendiri, terutama di daerah terpencil yang sulit dijangkau armada truk.
“Tugas kami hanya mendistribusikan LPG dari Pertamina melalui pangkalan yang ada di setiap daerah di rayon DIY. Secara umum, kondisi distribusi masih berjalan normal, tidak ada pengurangan pasokan ke pangkalan,” ujar Iwan, Rabu (5/2/2025).
Terkait kebijakan penjualan LPG 3 kg yang hanya boleh dilakukan melalui pangkalan dan sekarang pengecer diubah menjadi sub pangkalan Iwan memastikan bahwa stok masih aman dan pengiriman sesuai kuota yang ditetapkan. Hingga saat ini, belum terjadi kepanikan masyarakat dalam pembelian LPG 3 kg di DIY.
“Meskipun ada sedikit peningkatan permintaan akibat panic buying di beberapa daerah, DIY masih dalam kondisi terkendali. Alokasi LPG di pangkalan-pangkalan yang tersebar masih mencukupi,” tambahnya.
Berdasarkan data Hiswana Migas DIY, kuota harian LPG 3 kg di DIY mencapai sekitar 165.000 tabung. Dengan jumlah pangkalan yang ada, distribusi ke konsumen tingkat akhir tetap berjalan sesuai dengan HET. Hiswana Migas juga meminta agar kebijakan terkait distribusi LPG 3 kg disosialisasikan dengan baik agar masyarakat tidak panik dan memahami aturan yang berlaku.
Sebelumnya, Dinas Perindustrian dan Perdagangan (Disperindag) DIY memastikan bahwa distribusi LPG 3 kg tetap lancar dan stok mencukupi. Pemantauan di beberapa lokasi, seperti Gondosuli, Jalan Sidikan dan Wirogunan, menunjukkan bahwa harga LPG 3 kg masih stabil di angka Rp18.000 per tabung.
Di Gunungkidul, distribusi LPG juga masih normal meskipun sempat terjadi panic buying di kalangan pengecer yang membeli lebih banyak tabung menjelang kebijakan larangan penjualan LPG 3 kg oleh pengecer pada 1 Februari 2025. Namun, stok di pangkalan tetap tersedia dan tidak ada kendala distribusi.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Berita Lainnya
Berita Pilihan
Advertisement

Mayjen Ahmad Rizal Jadi Dirut Bulog, Mabes TNI: Pengajuan Pensiun Dini Sedang Diurus
Advertisement

Begini Cara Masuk Gratis ke Candi Borobudur, Prambanan dan Ratu Boko Khusus Bulan Juli 2025
Advertisement
Berita Populer
- Leptospirosis di Jogja Meningkat Signifikan, Ada 18 Kasus dengan Lima Kematian
- Asrama Sekolah Rakyat BBPPKS Purwomartani Sleman Siap Ditempati, Begini Fasilitasnya
- Jadwal KRL Jogja Solo Terbaru, Naik dari Stasiun Tugu Turun di Palur, Rabu (9/7/2025)
- Jadwal KRL Solo Jogja Hari Ini, Rabu (9/7/2025), Naik dari Stasiun Palur, Jebres, Purwosari dan Solo Balapan
- Jadwal KA Prameks Hari Ini, Rabu (9/7/2025), dari Stasiun Tugu Jogja hingga Kutoarjo Purworejo
Advertisement
Advertisement