Advertisement
Nelayan Bantul Panen Raya Ikan Bawal, Harga Tembus Rp320.000 per Kilogram
Nelayan di Bantul menunjukkan hasil tangkapan ikan bawal di Pantai Depok yang tengah memasuki masa panen raya belum lama ini. Dok. Ist (email)
Advertisement
Harianjogja.com, BANTUL– Menjelang Lebaran nelayan di Pantai Selatan Bantul tengah menikmati masa panen raya ikan bawal. Hasil tangkapan yang melimpah menjadi berkah bagi mereka, terutama karena harga ikan bawal di pasaran mencapai Rp320.000 per kilogram.
Kusadiman, petugas Tempat Pelelangan Ikan (TPI) Pantai Depok mengatakan, saat ini nelayan sedang mengalami panen raya ikan bawal. “Benar, sekarang nelayan di Bantul sedang panen bawal. Per nelayan bisa mendapatkan 30 hingga 50 kilogram per hari,” ungkapnya, Rabu (26/3/2025).
Advertisement
BACA JUGA: Lebaran 2025, Bantul Diprediksi Kedatangan 2 Juta Pemudik
Kusadiman memperkirakan panen raya ikan bawal ini akan berlangsung hingga bulan Mei mendatang. "Tahun lalu panen rayanya ya sampai bulan Mei, mungkin hampir sama untuk yang tahun ini," jelasnya.
Salah satu nelayan Pantai Depok, Agus, mengatakan bahwa panen raya ini sudah lama dinantikan sejak awal tahun. “Biasanya musim ikan bawal terjadi sebelum Imlek, tetapi tahun ini baru ada di akhir Maret,” katanya. Dalam sekali melaut, Agus bisa mendapatkan hingga 66 ekor ikan bawal dengan bobot rata-rata di atas setengah kilogram per ekor.
“Ikan bawal saat ini dihargai Rp230.000 per kilogram. Kalau dihitung total, saya bisa mendapatkan sekitar Rp5 juta,” tambahnya.
Sementara Ipeh, nelayan asal Pantai Samas, menyebut bahwa harga ikan bawal bervariasi tergantung ukuran. “Kalau ikan yang beratnya satu ons, harganya Rp60.000 per kilogram. Tapi kalau bobotnya lebih besar, harganya bisa jauh lebih tinggi,” jelasnya.
Meski harga ikan bawal saat ini sudah tergolong tinggi, nilainya masih lebih rendah dibandingkan menjelang Imlek lalu, di mana ikan berbobot di atas setengah kilogram bisa mencapai lebih dari Rp400.000 per kilogram.
Dengan hasil tangkapan yang melimpah, para nelayan berharap bisa merayakan Lebaran dengan lebih sejahtera. “Yang jelas, tahun ini nelayan bisa berlebaran dengan lebih tenang. Ini berkah bagi kami,” pungkas Ipeh.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Sungai Bawah Tanah Pantai Baron Meluap, Wisatawan Diminta Hati-Hati
Muhammadiyah DIY Imbau Takbir Keliling di DIY Berlangsung Tertib dan Kondusif
Pengawasan Takbir Keliling di Kota Jogja Diperketat, Rekayasa Lalu Lintas Diterapkan
Jumat Jadi Puncak Arus Mudik Lebaran di Daop 6 Jogja, 22.000 Penumpang Diberangkatkan
Advertisement
Ribuan Orang Antusias Mengikuti Mudik Balik Bareng Honda
DIY Masih Berpotensi Diguyur Hujan hingga Awal April, BPBD Ajukan Perpanjangan Status Hidrometeorologi
Banjir Mereda, Warga Bantul dan Gunungkidul Kembali ke Rumah
Catatkan Rekor, H-4 Lebaran Jumlah Kendaraan Keluar Exit Tol Tamanmartani Mencapai 5.360 Kendaraan
Antisipasi Lonjakan Penumpang, PT KAI Daop 6 Siagakan 7 KA Jarak Jauh
Advertisement
Polda DIY Prediksi Puncak Arus Mudik Masih Terjadi di DIY Hari Ini
Hanya Rp11.600. Ini Jadwal Angkutan Shuttle Rute Malioboro-Parangtritis
Catat! Ini Jadwal dan Rute Trans Jogja ke Tempat Wisata
Catat! Jadwal Terbaru KRL Jogja Solo Selama Libur Lebaran, Berlaku Mulai 28 Maret hingga 13 April 2025
Advertisement
Pemkot Jogja Pantau Pos Pengamanan Lebaran, Pastikan Kesiapan Menjelang Hari Raya
Berita Pilihan
Advertisement
Advertisement
Taman Wisata Candi Siapkan Atraksi Menarik Selama Liburan Lebaran 2025, Catat Tanggalnya
Advertisement
Berita Populer
- Breaking News: Hujan Deras, Sejumlah Wilayah di Bantul Terendam Banjir
- Embung Meluap, Rumah Warga Imogiri Kebanjiran
- H-4 Lebaran, Jumlah Kendaraan di Exit Tol Tamanmartani Naik Tiga Kali Lipat Dibanding Hari Pertama Dibuka
- Puncak Arus Mudik Lebaran di Jawa Diprediksi Berlangsung Pukul 21.00-22.00 WIB Malam Ini
- Mobil Ambulans Terlibat Kecelakaan di Gamping
Advertisement
Advertisement
