Advertisement

Pemkab Bantul Sebut Suplai Hewan Kurban untuk Iduladha 2025 Mencukupi

Ujang Hasanudin
Kamis, 15 Mei 2025 - 22:57 WIB
Ujang Hasanudin
Pemkab Bantul Sebut Suplai Hewan Kurban untuk Iduladha 2025 Mencukupi Ilustrasi penjualan hewan kurban. - Bisnis/Arief Hermawan P

Advertisement

Harianjogja.com, BANTUL—Pemerintah Kabupaten bantul memastikan suplai hewan kurban seperti sapi dan kambing untuk Iduladha tahun ini aman dan mencukupi.

Advertisement

Asisten Perekonomian dan Pembangunan Kabupaten Bantul, Fenty Yusdayati menyatakan bahwa suplai sapi dan kambing di Bantul cukup. Selain dari kelompok ternak di Bantul, peternak juga bekerja sama dengan cara mendatangkan ternak dari daerah lain.

“Kita memang mendatangkan (sapi dan kambing) dari luar juga. Kami kira ini cukup, sehingga tidak akan mempengaruhi inflasi,” kata Fenty saat melakukan pemantauan pasokan sapi dan kambing jelang Iduladha bersama Tim Pengendali Inflasi Daerah (TPID) DIY, dikutip dari laman resmi Pemkab Bantul.

Pemantauan ini bagoian dari upaya Pemda DIY dan Pemkab Bantul untuk menjamin ketersediaan sapi maupun kambing menjelang Iduldha 2025.

Asisten Sekretariat Daerah DIY Bidang Perekonomian dan Pembangunan, Tri Saktiyana mengatakan jelang Iduladha biasanya permintaan hewan kurban sapi dan kambing meningkat berkali lipat. 

"Hukum ekonomi, ketika ada permintaan banyak, harga juga meningkat. Jadi kami di TPID tugasnya mengendalikan harga supaya tidak melambung tinggi, masih di batas wajar. Dan terkait usaha peternakan sapi yang dilakukan beberapa tahun ini juga penggemukan sapi ini sangat membantu ketercukupan sapi di Bantul," katanya.

Dia juga mengatakan, bahkan TPID DIY mendapat informasi bahwa kualitas pengawasan terhadap ternak sapi yang datang dari luar daerah sudah dilakukan dengan ketat, sehingga terjamin kesehatan dan keamanan untuk dipotong pada hari raya Iduladha 1446 Hijriah.

Lebih lanjut dia juga mengatakan, terkait dengan penjualan hewan kurban pada Iduladha Tahun 2025, dimungkinkan mengalami penurunan dibandingkan tahun sebelumnya, dikarenakan perekonomian dunia, nasional, maupun lokal belum lebih baik dibandingkan tahun lalu.

"Jadi, ada sedikit penurunan permintaan hewan kurban baik hewan kurban sapi maupun kambing. Kondisi itu dialami di seluruh kabupaten di DIY," katanya.

BACA JUGA: Pelihara Beruang Madu hingga Binturong, Pria Kulonprogo Diringkus Polda DIY

Meski demikian, pihaknya belum bisa memperkirakan berapa persen penurunan jual beli hewan kurban tersebut. Hitungan akan diketahui apabila para takmir masjid atau panitia kurban di DIY sudah memberikan laporan atau data terkait hewan kurban yang akan disembelih.

"Tetapi, harus kita pahami bahwa ini menjadi situasi yang bersifat dinamis," katanya.

Sementara itu, Pengelola Peternakan Sapi Lintang Songo Farm, Rani, mengatakan pihaknya telah beberapa tahun ini memang fokus pada unit usaha di bidang peternakan sapi. Khusus pada hari besar seperti Iduladha, Lintang Songo Farm melakukan persiapan ekstra.

“Kami menyiapkan 100 ekor sapi yang didatangkan dari Bali. Ini kami membuka pre order (prapesan) sejak sebelum sapinya belum datang dan sudah terjual 90 ekor,” tutur Rani.

Ia menjelaskan, salah satu alasan mengapa mengambil sapi dari Bali karena jenis sapi ini merupakan sapi pedaging. Sapi Bali cenderung memiliki kulit yang tipis dan tulang yang kecil sehingga kualitas dagingnya dinilai bagus.

“Sapi Bali ini istilahnya ya wagyunya Indonesia. Karena kulitnya lebih tipis dan tulangnya juga kecil, jadi dagingnya lebih banyak,” imbuhnya.

Meski didatangkan dari luar daerah, Rani menyebut proses quality control atau pengecekan kualitas yang dilakukan Lintang Songo Farm sangat ketat. Hal ini untuk menjamin kualitas serta tidak melulu mengejar kuantitas semata. Rata-rata berat sapi yang dijual Lintang Songo Farm adalah 300 kilogram. Harga jual tertinggi pada kisaran 22 - 23 juta rupiah.

Selain itu, Lintang Songo Farm untuk sementara ini hanya akan menyediakan 100 ekor sapi mengingat daya beli masyarakat menurun dibanding tahun lalu. 

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Advertisement

Harian Jogja

Video Terbaru

Berita Lainnya

Advertisement

Harian Jogja

Berita Terbaru

Advertisement

Advertisement

Harian Jogja

Advertisement

Berita Pilihan

Advertisement

alt

Blokir Konten dan Rekening Tidak Cukup untuk Memberantas Judi Online

News
| Kamis, 15 Mei 2025, 23:37 WIB

Advertisement

alt

Destinasi Kepulauan Seribu Ramai Dikunjungi Wisatawan, Ini Tarif Penyeberangannya

Wisata
| Senin, 12 Mei 2025, 13:37 WIB

Advertisement

Advertisement

Advertisement