Advertisement

Alasan Karang Taruna Temuwuh Kidul, Sleman Lukis Jalan Kampung dengan Logo One Piece

Andreas Yuda Pramono
Kamis, 07 Agustus 2025 - 05:47 WIB
Jumali
Alasan Karang Taruna Temuwuh Kidul, Sleman Lukis Jalan Kampung dengan Logo One Piece Seorang pengendara sedang melintas di jalan kampung yang dihias logo One Piece di Padukuhan Temuwuh Kidul, Kalurahan Balecatur, Kapanewon Gamping, Sleman, Rabu (6/8/2025) - Harian Jogja—Andreas Yuda Pramono

Advertisement

Harianjogja.com, SLEMAN—Karang Taruna Temuwuh Kidul di Kalurahan Balecatur, Kapanewon Gamping melukis jalan kampung dengan logo One Piece. Logo itu menjadi simbol keresahan pemuda atas situasi negara saat ini.

Sekretaris Karang Taruna Temuwuh Kidul, Dandun Asmara, mengatakan dia dan teman-teman karang taruna sebenarnya tidak tahu menahu ihwal kampanye pengibaran bendera One Piece yang belakang ramai diperbincangkan di media sosial.

Advertisement

Cat yang dia gunakan untuk melukis logo itu pun sebenarnya cat sisa yang telah digunakan lebih dulu untuk menghias pos ronda. Hiasan pos ronda itu menjadi tampak semarak dengan warna dominan merah dan putih sebagaimana warga bendera nasional Indonesia.

BACA JUGA: Bupati Bantul Perbolehkan Warganya Kibarkan Bendera One Piece

“Kami mulai menggambar logo One Piece ini sejak 25 Mei. Ini sebelum ramai kampanye bendera One Piece. Kami memang sangat suka serial anime dan manga One Piece ini,” kata Dandun ditemui di Temuwuh Kidul, Rabu (6/8/2025).

Dandun bercerita logo tersebut juga menjadi simbol keresahan pemuda Temuwuh Kidul atas situasi bangsa-negara belakangan ini. Di samping logo itu, ada sebuah kata bertuliskan “Merdeka?”. Mereka mempertanyakan makna kemerdekaan di masa modern.

Menurut dia situasi negara-bangsa Indonesia mirip dengan pemerintahan yang digambarkan di anime One Piece. Dandun sempat mendengar informasi dari para orang tua di Padukuhan Temuwuh Kidul ihwal rencana penghapusan logo One Piece. Hanya, dia memastikan kebenaran tersebut.

“Kami tidak FOMO [Fear of Missing Out]. Gambar ini kami lukis sebelum viral. Kami juga tidak ada upaya menjatuhkan atau menghina negara Indonesia,” katanya.

Dandun mengaku Karang Taruna juga tidak melanggar aturan apapun. Dia akan bertanya lebih dulu apabila ada seseorang yang meminta menghapus gambar tersebut.

Lurah Balecatur, Andri Septiyanto, mengatakan kalurahan berencana menghapus lukisan logo One Piece tersebut. Menurut dia, keberadaan logo itu tidak pantas menjelang HUT ke-80 Indonesia.

“Wujud nasionalisme Hari Kemerdekaan ya bendera merah putih, jangan ada simbol-simbol lain. Menurut kami logo One Piece kurang baik untuk nasionalisme generasi muda,” kata Andri.

 

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Advertisement

Harian Jogja

Video Terbaru

Berita Lainnya

Advertisement

Harian Jogja

Berita Terbaru

Advertisement

Advertisement

Harian Jogja

Advertisement

Berita Pilihan

Advertisement

Helikopter Terjatuh, Dua Menteri di Ghana Dilaporkan Meninggal Dunia

Helikopter Terjatuh, Dua Menteri di Ghana Dilaporkan Meninggal Dunia

News
| Kamis, 07 Agustus 2025, 05:57 WIB

Advertisement

Wisata Sejarah dan Budaya di Jogja, Kunjungi Jantung Tradisi Jawa

Wisata Sejarah dan Budaya di Jogja, Kunjungi Jantung Tradisi Jawa

Wisata
| Sabtu, 02 Agustus 2025, 18:07 WIB

Advertisement

Advertisement

Advertisement