Advertisement
Pohon Tumbang Sempat Menutup Akses Jalan Nagung-Brosot Kulonprogo
Petugas gabungan dan relawan melakukan evakuasi pohon tumbang yang menutup Jalan Nagung-Brosot di Kapanewon Panjatan, Kulonprogo pada Minggu (9/11/2025) siang. Pohon besar ini tumbang karena usia yang tua sehingga terjadi pelapukan. - Istimewa.
Advertisement
Harianjogja.com, KULONPROGO—Peristiwa pohon tumbang terjadi di Kabupaten Kulonprogo, Minggu (9/11/2025) siang. Pohon tumbang tersebut menutup jalan karena melintang di Jalan Nagung-Brosot, Kapanewon Panjatan. Jalan tersebut menjadi akses vital karena menjadi penghubung banyak kapanewon di Kulonprogo.
Kepala Bidang Kedaruratan, Logistik, Pemadam Kebakaran dan Penyelamatan BPBD Kulonprogo, Eko Susanto membenarkan, pohon tumbang itu memang menutup akses Jalan Nagung-Brosot. Menurutnya, pohon tumbang itu pukul 10.05 WIB yang langsung dilakukan pemotongan agar jalan dapat kembali dilalui.
Advertisement
"Pohon asam jawa itu tumbang menimpa jaringan internet dan melintang di Jalan Nagung-Brosot," katanya saat dikonfirmasi, Minggu (9/11/2025).
Pohon tersebut ditengarai akarnya sudah lapuk. Ukurannya sepanjang 15 meter dan diameter 1 meter sehingga mampu menutup Jalan Nagung-Brosot. Selain menutup jalan dampak lainnya adalah jaringan internet di lokasi juga terputus.
"Kami langsung melakukan assessment dan pemotongan kayu di pohon tersebut agar bisa dilalui lagi," ucap Eko.
BACA JUGA
Menurutnya, selain dari BPBD Kulonprogo ada unsur lain yang turut terlibat melakukan pemotongan kayu seperti dari relawan, dan TNI-Polri. Kini pohon yang tumbang tersebut sudah selesai dievakuasi dan Jalan Nagung-Brosot sudah bisa dilalui.
Kepala Seksi Pemadam Kebakaran dan Penyelamatan BPBD Kulonprogo, Raden Chris Hartanto menambahkan, proses pemotongan pohon berlangsung sekitar 40 menit. Selama itu juga Jalan Nagung-Brosot tidak bisa dilalui kendaraan apapun.
"Tidak sampai satu jam macetnya, 40 menit itu lamanya sampai selesai, setelah dipotong bisa untuk lewat pelan-pelan secara bergantian sekarang kendaraan sudah bisa melintas dengan lancar," katanya.
Dia menduga, kondisi pohon yang sudah sehingga membuatnya lapuk. Hal itu menjadi penyebab utama pohon tumbang bukan karena angin kencang. Beruntungnya tidak ada korban jiwa ataupun luka atas kejadian ini. Lantaran memang saat pohon tumbang tidak ada kendaraan atau orang yang lewat. "Saat kejadian cuaca baik tidak ada angin kencang," ucap Hartanto.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Berita Lainnya
Berita Pilihan
Advertisement
Trump Klaim 95 Persen Rencana Damai Rusia-Ukraina Telah Disepakati
Advertisement
Inggris Terbitkan Travel Warning Terbaru, Indonesia Masuk Daftar
Advertisement
Berita Populer
- Ribuan Hektare Sawah di Kulonprogo Terendam Banjir, Ini Langkah Dinas
- Wisatawan Keluhkan Tarif Sewa Gazebo Pantai Drini Rp50.000 Per 2 Jam
- Polresta Sleman Tegaskan Tak Ada Izin Kembang Api Tahun Baru 2026
- Mayat Perempuan Tanpa Identitas Ditemukan di Sungai Bedoyo Kulonprogo
- Polisi Buru Pencuri Mobil Grandmax di Wirobrajan, Aksi Terekam CCTV
Advertisement
Advertisement



