Advertisement
Jogja Kembangkan Pasar Rakyat Hybrid di Era Digital
Ilustrasi penggunaan QRIS / Antara
Advertisement
Harianjogja.com, JOGJA—Konsep pasar rakyat hybrid mulai diuji coba di Pasar Pakuncen sebagai langkah digitalisasi agar pedagang mampu menjangkau lebih banyak pembeli.
Kepala Bidang Pasar Rakyat Dinas Perdagangan Kota Jogja, Gunawan Nugroho menuturkan pasar rakyat memiliki modal sosial kuat yang terbukti mampu bertahan dari berbagai krisis. Namun, menurutnya, tanpa memanfaatkan digitalisasi, pedagang akan kesulitan menjangkau lebih banyak pembeli.
Advertisement
“Sekarang tanpa jualan online itu sulit. Karena itu kami mendorong pedagang memadukan penjualan offline dan online. Ini yang kami sebut pasar rakyat hybrid,” katanya, Selasa (25/11/2025).
Ia berupaya menggabungkan kekuatan interaksi langsung di pasar rakyat dan memanfaatkan platform digital untuk meningkatkan penjualan pedagang di era digital.
BACA JUGA
Konsep tersebut mulai diuji coba di Pasar Pakuncen. Pedagang didorong untuk melakukan penjualan secara digital, selain penjualan secara langsung di pasar rakyat tersebut. Untuk mendukung penjualan tersebut, Disdag Kota Jogja membangun dukungan digital dengan membuat akun resmi untuk tseiap pasar.
Selain itu menyediakan konten foto dan video gratis bagi pedagang, serta menggencarkan edukasi penggunaan media sosial dan WhatsApp bisnis bekerja sama dengan berbagai platform digital.
Menurut Gunawan, banyak pedagang kesulitan memulai digitalisasi karena keterbatasan usia, kemampuan teknologi, maupun sarana prasarana. Karena itu pendekatan dilakukan melalui paguyuban dengan metode edukasi sederhana dan bahasa yang mudah dipahami.
“Yang penting ekosistemnya terbentuk dulu, baru gotong royong digital bisa berjalan. Kalau ekosistem digital sudah jadi, peningkatan penjualan pasti mengikuti,” katanya.
Ke depan, konsep pasar rakyat hybrid akan diterapkan secara bertahap di pasar-pasar lain, termasuk Pasar Sentul dan Pasar Terban. Setiap pasar akan didorong memiliki branding digital, event kreatif, serta penguatan komunitas pedagang agar penjualan dapat meningkat secara berkelanjutan.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Berita Lainnya
Berita Pilihan
Advertisement
Advertisement
Haenyeo Jeju Jadi Daya Tarik Wisata Dunia, Kini Krisis Regenerasi
Advertisement
Berita Populer
Advertisement
Advertisement




