Advertisement
Libur Sekolah, Distribusi Makan Bergizi Gratis di Bantul Tetap Jalan
Foto ilustrasi menu Makan Bergizi Gratis, dibuat menggunakan Artificial Intelligence (AI).
Advertisement
Harianjogja.com, BANTUL—Program Makan Bergizi Gratis (MBG) di Bantul tetap disalurkan meski sekolah libur, dengan siswa mengambil jatah MBG secara mandiri di sekolah.
Asisten Pemerintahan dan Kesejahteraan Rakyat Bantul, Hermawan Setiaji, menjelaskan bahwa secara teknis program unggulan ini berada di bawah pengelolaan langsung Badan Gizi Nasional (BGN). Namun, operasional di lapangan tetap berkoordinasi erat dengan pihak sekolah.
Advertisement
“Detail monitoring memang ada di BGN, tetapi setahu kami pelaksanaannya tetap menyesuaikan jadwal sekolah agar distribusi tepat sasaran,” ujar Hermawan, Senin (22/12/2025).
Siswa Ambil Jatah MBG di Sekolah
BACA JUGA
Hermawan menekankan bahwa dinamika libur sekolah tidak menghentikan pemberian asupan gizi bagi siswa. Pada hari libur seperti saat ini, skema distribusi dialihkan dengan metode pengambilan mandiri.
“Walaupun sekolah libur, MBG tetap diberikan. Contohnya hari ini, para siswa datang ke sekolah masing-masing untuk mengambil jatah makanan mereka,” jelasnya.
Langkah ini diambil agar target pemenuhan gizi kronis pada anak tetap terjaga konsistensinya tanpa terputus jeda libur panjang akhir tahun.
Kapasitas Layanan Gizi Bantul Terus Meningkat
Selain memastikan kelancaran distribusi, Pemkab Bantul juga melaporkan perkembangan signifikan terkait infrastruktur pendukung program ini. Per Senin (22/12/2025), jumlah Satuan Pelayanan Pemenuhan Gizi (SPPG) di Bantul telah mencapai 91 unit.
Rincian operasional SPPG di Bantul saat ini adalah:
- Aktif Beroperasi: 74 Unit.
- Belum Operasional: 17 Unit.
- Tahap Persiapan: 40 Unit.
Hermawan menambahkan, empat SPPG yang sebelumnya sempat dihentikan izin operasionalnya kini sudah aktif kembali setelah melalui proses evaluasi.
“Jika seluruh unit yang sedang dalam tahap persiapan sudah siap, kami perkirakan total SPPG di Kabupaten Bantul akan mencapai sekitar 131 unit. Ini akan memperluas jangkauan anak-anak penerima manfaat di seluruh wilayah Bantul,” pungkasnya.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Pemda DIY Bantu Biaya Hidup 6 Bulan Mahasiswa Terdampak Bencana
Hilang Sejak Sabtu, 2 Pendaki Ilegal Gunung Merapi Belum Ditemukan
Hari Ibu, Klub Aquativ 21 Top Klas Bantul Gelar Bakti Sosial
Kapten PSS Sleman Cleberson Jalani Achilles Repair, Fokus Pemulihan
Advertisement
Pekerja Migran di Jogja Desak Negara Penuhi Perlindungan dan Hak
Jadwal KRL Jogja-Solo Lengkap, Panduan Bepergian Desember 2025
Libur Nataru, Harga Tiket Bus Jurusan Jakarta Naik 10 Persen
Libur Sekolah, Distribusi Makan Bergizi Gratis di Bantul Tetap Jalan
Jadwal KRL Solo-Jogja Lengkap hingga Malam untuk Desember 2025
Advertisement
Nataru 2025-2026, BPBD Bantul Aktifkan 75 Pos Siaga Bencana
Libur Sekolah, Paket Makan Bergizi Gratis di DIY Dibagikan Rapel
Puncak Arus Mudik Nataru Terminal Jombor Diprediksi 24 Desember
Libur Sekolah, Pantai Gunungkidul Dipadati Wisatawan
Syarat Mutlak Bangun Gedung KDMP Gunungkidul: Lahan Clear and Clean
Advertisement
Jelang Libur Nataru, Kunjungan Pantai Glagah Diprediksi Meroket
Berita Pilihan
Advertisement
Ambulans Jadi Ruang Bersalin Bayi Kembar Saat Banjir Langkat
Advertisement
Jepang Naikkan Biaya Visa dan Pajak Turis untuk Atasi Overtourism
Advertisement
Berita Populer
Advertisement
Advertisement
