Advertisement
Lepas Dari Gendongan, Bayi Tewas Tercebur Sumur

Advertisement
[caption id="attachment_428322" align="alignleft" width="370"]http://www.harianjogja.com/?attachment_id=428322" rel="attachment wp-att-428322">http://images.harianjogja.com/2013/07/dot-bayi-ilustrasi-reuters-370x256.jpg" alt="" width="370" height="256" /> Foto Ilustrasi
JIBI/Harian Jogja/Antara[/caption]
Harianjogja.com, BANTUL – Nahas nasib bayi tujuh bulan bernama Zahra Dwi Hatifa meninggal tercebur sumur sedalam belasan meter setelah lepas dari gendongan ibunya Mulyani saat menimba air di sumur, Jumat (19/7/2013) pukul 04.00 WIB.
Advertisement
Sumber informasi yang dihimpun Harian Jogja menyebutkan kejadian bermula saat ibu bayi bernama Mulyani warga Dusun Gerselo, Patalan, Jetis, Bantul hendak menimba air di sumur untuk keperluan memasak. Seperti biasanya, buah hati yang masih berumur tujuh bulan itu selalu digendong dengan kain selendang tiap menimba air.
Saat hendak merengkuh ember dengan satu tangan Mulyani terpeleset. Seketika itulah tali ikatan gendongan bayi yang masih mengantuk itu lepas membuat Zahra tercebur kedalam sumur.
Kapolsek Jetis AKP Sumadi mengatakan ibu korban yang saat itu panik ikut mencebur ke sumur untuk memberikan pertolongan.
“Mulyani ikut terjun kedalam sumur karena panik mengetahui anaknya terjebur kedalam sumur untuk berusaha menolong,” ujar Kapolsek.
Oleh warga sekitar kedua korban berhasil ditemukan dan langsung dilarikan ke ke RS Rahma Husada Patalan. Mulyani dipastikan selamat namun bayi perempuan dinyatakan meninggal dunia.
“Sampai siang ibu korban masih syok belum bisa dimintai keterangan,” imbuh Sumadi.
Kapolsek menambahkan korban telah diperiksa Unit Identifikasi Satuan Reskim Polres Bantul dan tim medis. Korban dinyatakan meninggal karena kecelakaan. Korban akhirnya diserahkan kepada pihak keluarga untuk dimakamkan.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Berita Lainnya
Berita Pilihan
Advertisement

Kerugian Negara Akibat Kasus yang Menjerat Tom Lembong Rp194 Miliar
Advertisement

Taman Kyai Langgeng Magelang Kini Sediakan Wisata Jeep untuk Berpetualang
Advertisement
Berita Populer
- Gerakan Orang Tua Asuh Cegah Stunting di Gunungkidul, Warga Diberikan Bantuan Indukan Ayam Petelur
- Jalur dan Titik Keberangkatan Trans Jogja Melewati Kampus, Sekolah, Rumah Sakit, dan Malioboro
- Ubur-ubur Sudah Bermunculan di Sejumlah Pantai Kulonprogo, Wisatawan Diminta Waspada
- Disnakertrans Bantul Alokasikan Anggaran JKK dan JKM untuk Masyarakat Miskin Esktrem
- Sekolah Rakyat di DIY Masih Kekurangan Guru, DPRD Nilai Terlalu Terburu-Buru
Advertisement
Advertisement