Advertisement
Tanaman Bakau Untuk Atasi Abrasi Kali Progo

Advertisement
Harianjogja.com, BANTUL - Komunitas Green Technology menggelar kegiatan pengamatan burung dan penanaman pohon jenis bakau di lokasi muara Kali Progo di Desa Poncosari, Kecamatan Srandakan, Kabupaten Bantul, Minggu (2/2/2014) pagi. Kegiatan digelar untuk menanggulangi abrasi sungai, selain peringatan hari lahan basah sedunia .
Panitia Kegiatan Hari Lahan Basah Green Technology Dedi Irawan mengatakan ada sebanyak 250 batang pohon bakau ditanam untuk tujuan penanggulangan abrasi Kali Progo serta pengembalian berbagai habitat satwa di kawasan Sungai Progo.
Advertisement
“Ada dua jenis mangrove yakni Rhizophora dan Avicennia kami tanam karena cocok untuk mengatasi abrasi serta pengembalian habitat muara Kali Progo untuk hidup burung, ikan, kepiting,” kata Irawan.
Menurutnya, kegiatan didanai dari ‘patungan’ anggota dan sebagian donatur peduli lingkungan ini menjadi awal gerakan mencintai lingkungan dengan basis pembelajaran.
Fehri, pegiat lingkungan komunitas green technology atau greentech merupakan komunitas study and research komunitas pecinta lingkungan yang mengajak beberapa sukarelawan yang memiliki perhatian khusus dalam keberlangsungan lingkungan.
Fehri menambahkan langkah memprakarsai gerakan tersebut didasarkan pemikiran demi masa depan yang lebih baik bagi kehidupan dan keseimbangan alam. (Endro Guntoro/JIBI/Harian Jogja)
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Berita Lainnya
Berita Pilihan
Advertisement
Advertisement

Pemkab Boyolali Bangun Pedestrian Mirip Kawasan Malioboro Jogja
Advertisement
Berita Populer
- Pemkot Jogja Tingkatkan Kesehatan Masyarakat melalui Perbaikan RTLH
- Catat Rangkaian Kegiatan Menarik Selama HUT ke-74 Pemkab Kulonprogo
- Wabup Sleman Tuntut Keterlibatan Setiap OPD Turunkan Angka Kemiskinan
- Belum Ada Koperasi Desa Merah Putih di Gunungkidul Ajukan Pinjaman ke Bank
- Perolehan Medali di PORDA DIY Tak Terkejar, Sleman Kunci Juara Umum
Advertisement
Advertisement