Advertisement

Ketersediaan Sarana Telekomunikasi Objek Wisata Harus Diprioritaskan

David Kurniawan
Jum'at, 02 Februari 2018 - 19:55 WIB
Kusnul Isti Qomah
Ketersediaan Sarana Telekomunikasi Objek Wisata Harus Diprioritaskan

Advertisement

Sarana komunikasi merupakan pendukung pengembangan wisata

Harianjogja.com, GUNUNGKIDUL-Ketua Perhimpunan Hotel dan Restoran Indonesia (PHRI) Gunungkidul Karnila Sari menilai keberadaan sinyal telekomunikasi di destinasi wisata harus masuk skala priorotas. Pasalnya, fasilitas tersebut juga sebagai salah satu pendukung untuk pengembangan wisata yang ada di Bumi Handayani.

Advertisement

“Sinyal handphone sekarang menjadi penting karena sudah menjadi kebutuhan mendasar manusia. Jadi untuk pengembangan yang lebih baik, maka fasilitas itu harus disediakan,” kata Nila, sapaan akrabnya saat dihubungi Harianjogja.com, Kamis (1/2/2018).

Menurut dia, dengan adanya sinyal maka setiap wisatawan akan tetap terghubung dengan dunia luar sehingga tidak merasa berada di tempat yang asing. “Kalau ada sinyal maka pengunjung bisa tetap eksis. Sebagai contoh saat datang ke lokasi wisata, bisa langsung foto dan menggunggahnya ke dunia maya sehingga ikut mempromosikan. Tapi kalau tidak ada, harus menunggu lebih lama untuk bisa diunggah ke media sosial,” ungkapnya.

Selain masalah keberadan sinyal di lokasi wisata, Nila juga menyoroti akses menuju lokasi wisata. Menurut dia, masih banyak jalan yang rusak sehingga mengganggu kenyamanan pengunjung. “Ini harus diperhatikan dan dicarikan solusi. Keberadaan sarana prasarana pendukung yang baik maka akan berdampak terhadap pesatnya perkembangan destinasi wisata yang dimiliki,” katanya.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Advertisement

Harian Jogja

Berita Terkait

Video Terbaru

Advertisement

Harian Jogja

Berita Terbaru

Advertisement

Advertisement

Harian Jogja

Advertisement

Berita Pilihan

Advertisement

alt

Darurat, Kasus Demam Berdarah di Amerika Tembus 5,2 Juta, 1.800 Orang Meninggal

News
| Jum'at, 19 April 2024, 20:27 WIB

Advertisement

alt

Pengunjung Kopi Klotok Membeludak Saat Libur Lebaran, Antrean Mengular sampai 20 Meter

Wisata
| Minggu, 14 April 2024, 18:47 WIB

Advertisement

Advertisement

Advertisement