Advertisement
Angkat Hidroponik, Logandeng Andalkan Anak Muda
Advertisement
Harianjogja.com, GUNUNGKIDUL—Pemerintah Desa Logandeng, Kecamatan Playen cari akal untuk menyikapi minimnya petani muda. Salah satu jalan yang diambil, Pemdes Logandeng mengangkat pertanian hidroponik dengan menggandeng kalangan anak muda.
“Pemdes menyasar karang taruna. Pelatihan hidroponik sudah dilakukan dua kali pada akhir Maret, bekerja sama dengan Dinas Pertanian dan Pangan Gunungkidul. Ada 30 anak muda yang ikut pelatihan,” ungkap Sekretaris Desa Logandeng, Beti Yuliani, Rabu (4/4/2018).
Anak muda perlu dilibatkan dalam konsep pertanian karena Logandeng mengalami krisis petani muda. Hal itu terlihat dari komposisi orang-orang yang mengisi kelompok tani (klomtan). Beti menyebut anggota-anggota klomtan mayoritas orang-orang tua.
“Sangat sedikit anak-anak muda yang ikut klomtan. Kebanyakan [orang] yang sudah tua,” ungkapnya. Selain meningkatkan partisipasi anak muda jadi petani, keterlibatan mereka juga bisa memaksimalkan potensi pertanian dengan konsep-konsep modern.
Beti berharap pertanian hidroponik bisa meningkatkan kesejahteraan masyarakat bila sudah berjalan. Sebagai langkah awal, hasil pertanian hidroponik ditargetkan mampu mencukupi kebutuhan pribadi masyarakat sekitar.
Advertisement
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Berita Lainnya
Berita Pilihan
Advertisement
Raja Charles III Kembali Jalani Tugas Setelah Pengobatan Kanker
Advertisement
Sandiaga Tawarkan Ritual Melukat ke Peserta World Water Forum di Bali
Advertisement
Berita Populer
- Pegagan Berpotensi Memperbaiki Daya Ingat, Guru Besar UGM: Meningkatkan Dopamin
- Pj Walikota Jogja Singgih Raharjo Maju Pilkada, Begini Respons Pemda DIY
- Cegah Mafia Tanah, Kantor Pertanahan Jogja Dorong Masyarakat Punya Sertifikat Tanah Elektronik
- 70 Kasus Flu Singapura Ditemukan di Jogja, Dinkes: Tidak Perlu Panik
- Komplotan Spesialis Pengganjal ATM di Gerai Ritel Modern Ditangkap Polresta Jogja
Advertisement
Advertisement