Advertisement

Keluarga : Anak yang Dihukum Mandi Oli Baru Sekali Mencuri

Irwan A Syambudi
Selasa, 01 Mei 2018 - 12:50 WIB
Bhekti Suryani
Keluarga : Anak yang Dihukum Mandi Oli Baru Sekali Mencuri Pemilik bengkel di Dusun Sangurejo, Desa Wonokerto, Kecamatam Turi, Arif Alfian kanan memberikan keterangan kepada wartawan Selasa (30/4/2018). - Harian Jogja/Irwan A. Syambudi

Advertisement

Harianjogja.com, SLEMAN- Kasus hukuman guyur oli anak yatim piatu sempat menghebohkan warga Sleman serta viral di media sosial.

Pemilik bengkel di Desa Wonokerto, Kecamatam Turi menyesali perbuatannya yang menghukum seorang anak karena mencuri onderdil bekas dengan cara menyuruh mengguyur diri dengan oli bekas.

Advertisement

Pemilik bengkel Arif Alfian, 37, mengaku menyesali perbuatannya. Awalnya dia hanya ingin memberikan efek jera kepada anak dengan inisial ALD, 14, tersebut. Namun dia tidak menyangka bahwa tindakannya itu menjadi polemik di masyarakat setelah video anak yang mengguyur diri dengan oli bekas beredar luas. "Untuk ini saya minta maaf sudah melakukan [tindakan] tidak benar untuk anak. Dari hati saya minta maaf," kata dia, Selasa (1/5/2018)

Paman sekaligus ayah angkat ALD, Sunardi mengatakan jika kemenakannya itu merupakan yatim piatu. Sejak 2015 lalu ayah kandungnya meninggal karena jatuh dari pohon dan ibunya juga meninggal setelahnya karena mengalami sakit.

Saat mendampingi ALD di Polres Sleman, Senin pagi. Sunardi menjelaskan kondisi kemenakannya setelah peristiwa itu. "Ya seperti ini kondisi anaknya, secara umum baik-baik saja setelah disuruh siram oli ke kepala dan badannya. Tidak mengeluh sakit, kulitnya normal, tapi tidak tahu kalau dalam tubuhnya," katanya.

Dia mengakui sempat terkejut mengetahui kemenakannya itu dibilang mencuri dan disuruh mandi oli oleh pemilik bengkel. Menurutnya, baru pertama ini ALD mengambil barang milik orang lain.

Dalam kesehariannya, ALD bukanlah anak yang nakal. "Pagi-siang sekolah, terus pulang, ya main sama temannya pas waktu luang. Dan malam ngaji di pondok. Jadi saya tidak menyangka seperti ini," ujarnya.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Advertisement

Harian Jogja

Video Terbaru

Berita Lainnya

Advertisement

Harian Jogja

Berita Pilihan

Advertisement

Temui Purbaya, Puluhan Kepala Daerah Protes Pemotongan Transfer ke Daerah

Temui Purbaya, Puluhan Kepala Daerah Protes Pemotongan Transfer ke Daerah

News
| Selasa, 07 Oktober 2025, 14:47 WIB

Advertisement

Jembatan Kaca Tinjomoyo Resmi Dibuka, Ini Harga Tiketnya

Jembatan Kaca Tinjomoyo Resmi Dibuka, Ini Harga Tiketnya

Wisata
| Minggu, 05 Oktober 2025, 20:57 WIB

Advertisement

Advertisement

Advertisement