Advertisement
Kaliurang Tetap Dibuka untuk Wisatawan, Jeep Lava Tour Sementara Tidak Beroperasi
Advertisement
Harianjogja.com, SLEMAN- Pada Jumat (11/5/2018) pukul 07.43 WIB telah terjadi erupsi yang bersifat freatik di Gunungapi Merapi. Letusan yang didominasi uap air ini berlangsung satu kali dan tidak diikuti oleh erupsi susulan.
Status Gunung Merapi masih Normal. Meskipun demikian, sebagian wilayah Kabupaten Sleman termasuk Bandara Adi Sutjipto sempat mengalami hujan abu, sampai dengan pukul 12.00 WIB.
Guna memberikan rasa aman bagi warga masyarakat, pada pukul 13.00 WIB bertempat di Omah Jawi, Kaliurang, Dinas Pariwisata Kabupaten Sleman mengumpulkan pelaku wisata yang berada dan beroperasi di kawasan Kaliurang, wilayah yang berada dalam radius 5 km dari puncak Merapi.
Pertemuan ini dipimpin oleh Kepala Dinas Pariwisata Kabupaten Sleman, Sudarningsih dan didampingi oleh beberapa pejabat struktural di Dinas Pariwisata Kabupaten Sleman. Kegiatan itu juga dihadiri kurang lebih 30 pelaku wisata di kawasan Kaliurang.
Dalam pertemuan ini, disampaikan update terakhir situasi Gunungapi Merapi mengacu pada hasil pengamatan di Pos Pengamatan Gunung Merapi. Dari hasil pengamatan tersebut, Sudarningsih menyampaikan bahwa meskipun telah terjadi letusan freatik di pagi hari tadi, status Gunung Merapi tetap normal.
"Status normal ini berarti bahwa pada dasarnya kawasan Kaliurang masih aman untuk dikunjungi, sehingga tidak ada alasan kuat bagi Dinas Pariwisata untuk menutup kawasan ini," katanya.
Namun demikian, sebagai akibat hujan abu yang sempat mengguyur kawasan Kaliurang sampai dengan pukul 10.00 WIB, disarankan agar bis besar untuk sementara waktu tidak masuk ke kawasan Kaliurang. Demikian pula halnya dengan operasional jeep volcano tour, disarankan untuk tidak beroperasi khusus hari ini demi kenyamanan dan keamanan wisatawan yang berkunjung di Kaliurang.
Operasional volcano tour selanjutnya menunggu informasi lanjutan terkait situasi kegunungapian Gunung Merapi.
Ia juga menyampaikan pula bahwa secara umum kondisi kawasan Kaliurang telah kondusif. Tidak ada yang perlu dikhawatirkan, apalagi telah ada pernyataan dari BPPTKG, lembaga yang bertanggung jawab terkait peringatan dini kebencanaan di Gunung Merapi.
"Dipersilakan wisatawan untuk tetap berkunjung menikmati keindahan Gunung Merapi di Kaliurang sekaligus menikmati aneka kuliner yang akan menggoda selera wisatawan," jelasnya.
Lebih lanjut, Dinas Pariwisata Kabupaten Sleman, akan terus bekerja sama dengan seluruh stakeholder terkait, BPPTKG, BPBD, PHRI, ASITA, IHGMA, dan komunitas jeep Merapi untuk memastikan keamanan, kenyamanan dan keselamatan wisatawan yang berkunjung ke Kabupaten Sleman umumnya, dan kawasan Kaliurang khususnya.
Advertisement
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Berita Lainnya
Berita Pilihan
Advertisement
Kejagung Tetapkan 5 Tersangka Baru Kasus Korupsi Timah, Bos Maskapai Penerbangan Terlibat
Advertisement
Sandiaga Tawarkan Ritual Melukat ke Peserta World Water Forum di Bali
Advertisement
Berita Populer
- Punya Inovasi 5 Klaster, Rejowinangun Masuk Lima Besar Kelurahan Terbaik Se-Kota Jogja
- AHY Menegaskan Tidak Akan Ada Lagi Asal Menggusur di IKN
- Stok Darah dan Jadwal Donor Darah di Wilayah DIY Jumat 26 April 2024
- Pegagan Berpotensi Memperbaiki Daya Ingat, Guru Besar UGM: Meningkatkan Dopamin
- Pj Walikota Jogja Singgih Raharjo Maju Pilkada, Begini Respons Pemda DIY
Advertisement
Advertisement