Advertisement
Antisipasi Ceceran Bahan Bakar Truk di Jalan, Ini yang Dilakukan Polres Gunungkidul

Advertisement
Harianjogja.com, GUNUNGKIDUL--Polres Gunungkidul menggalakkan razia tangki kendaraan besar seperti bus dan truk. Hal ini sebagai upaya antisipasi kecelakaan lalu lintas akibat tumpahnya bahan bakar kendaraan karena tangki yang tidak standar.
Kasatlantas Polres Gunungkidul, AKP Mega Tetuko mengungkapkan kecelakaan di Gunungkidul beberapa di antaranya dipicu oleh ceceran bahan bakar kendaraan. Seperti halnya yang terjadi di Beji dan Pedotan Wetan, Kecamatan Patuk, Gunungkidul pada Selasa (11/9/2018).
Advertisement
Walhasil, beberapa pengguna jalan yang didominasi pengendara sepeda motor tergelincir akibat tumpahnya bahan bakar dalam hal ini solar. Polisi dan masyarakat sekitar lantas menaburkan serbuk gergaji ke tumpahan solar tersebut agar korban kecelakaan tidak bertambah. "Memang kebanyakan korban hanya mengalami luka ringan, tapi jika terus dibiarkan akan sangat berbahaya dan bisa mengakibatkan korban jiwa," ucap Mega, Rabu (12/9/2018).
Menurut dia sopir bus dan kendaraan besar memiliki kebiasan mengisi penuh bahan bakar ke dalam tangki. Namun jika tangki tidak standar atau sopir lalai menutup tangki dengan rapat, dimungkinkan saat kendaraan melaju di jalanan berbelok atau tanjakan, bahan bakar bisa tercecer bahkan tumpah. "Ini yang menjadi kekhawatiran kami," ucap dia.
BACA JUGA
Oleh karena itu perlu ada razia tangki kendaraan besar. Dalam razia ini secara teknis polisi akan memeriksa satu persatu tangki. Jika ditemukan tangki yang kurang sempurna atau tidak standar maka polisi terlebih dulu akan mengingatkan. “Kami juga berkoordinasi dengan pemilik kendaraan atau PO (perusahaan otobus) mengenai kejadian bahan bakar tumpah memicu lakalantas,” ucap dia.
Mega mengaku akan menindak sopir yang ngeyel dengan surat tilang jika setelah diingatkan masih ditemukan kejadian bahan bakar tumpah akibat tangki dari kendaraan yang bersangkutan masih bermasalah.
Tak hanya itu, dia juga mengimbau masyarakat agar segera melaporkan informasi kecelakaan karena tumpahnya bahan bakar. "Masyarakat bisa langsung menghubungi pos polisi terdekat sehingga bisa segera ditindaklanjuti," ucapnya.
Salah satu pengguna jalan, Wibawa, 23, mengaku kerap menjumpai ceceran bahan bakar di sekitar jalan Kalipentung, Kecamatan Patuk, Gunungkidul. Bahkan dari ceceran bahan bakar itu menyebabkan kecelakaan lalu lintas.
"Kejadiannya sekitar tiga bulan lalu saat saya dalam perjalanan ke Jogja untuk kuliah, saat itu yang terlibat kecelakaan adalah kendaraan bermotor, jumlahnya kurang lebih tiga pemotor," kata dia.
Soal razia truk tangki, laki-laki asal Desa Wareng, Kecamatan Wonosari, Gunungkidul ini berharap pihak kepolisian bisa memaksilkan upaya tersebut. Hal ini mengingat ceceran bahan bakar kendaraan di jalan sangat berbahaya.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Berita Lainnya
Berita Pilihan
Advertisement

Hamas Setuju Gencatan Senjata, Trump Minta Israel Menghentikan Serangan
Advertisement
Advertisement
Berita Populer
- Bus Transigrak untuk Siswa Disabilitas Kulonprogo, Sopir Belajar Bahasa Isyarat
- Sampel Makanan PKL Lapangan Pemda Sleman Mengandung Formalin dan Boraks
- Herry Zudianto Nilai Penanganan Sampah Jogja Perlu Koordinasi Provinsi
- Bupati Kulonprogo Menyatakan Penanganan Stunting Harus Menyeluruh
- 3.429 Honorer Bantul Tunggu Kepastian NIP PPPK Paruh Waktu
Advertisement
Advertisement