Advertisement
Wartawan Jamal khashoggi Tewas Dibunuh, Trump Curiga Pangeran Arab Saudi Terlibat
Advertisement
Harianjogja.com, WASHINGTON- Putra mahkota kerajaan Arab Saudi Mohammed bin Salman (MBS) dicurigai terlibat dalam tewasnya wartawan kritis Jamal Khashoggi.
Pembunuhan wartawan Jamal Khashoggi menjadi perhatian international, banyak spekulasi muncul pembunuhan tersebut dilatarbelakangi kepentingan dan bersifat politis.
Advertisement
Bahkan Presiden Donald Trump menduga kematian Khashoggi ada keterlibatan campur tangan Putra Mahkota Saudi Mohammed bin Salman (MBS). Mengingat Khashoggi dikenal selalu tajam terhadap pemberitaan soal rezim kerajaan.
"Baiklah, pangeran menjalankan hal-hal di sana lebih pada tahap ini. Dia menjalankan banyak hal dan jika ada orang yang akan [terlibat], itu adalah dia," kata Trump.
Trump sendiri bukan kali ini saja angkat bicara terkait pembunuhan kolumnis Whasington Post tersebut Presiden Amerika Serikat (AS) Donald Trump mengatakan, pihak berwenang Arab Saudi telah mengatur sebuah upaya yang sangat buruk untuk menutupi kasus kematian jurnalis Jamal Khashoggi.
Trump menyebut upaya Riyadh menyembunyikan pembunuhan terhadap kolumnis Washington Post itu sebagai “yang terburuk” dan “sebuah kegagalan total”.
"Seharusnya tidak pernah ada eksekusi atau hal yang ditutup-tutupi, karena seharusnya insiden ini tidak pernah terjadi," kata Trump seusai berbicara dengan Putra Mahkota Arab Saudi, Mohammed bin Salman pada Senin, sebagaimana dilansir Reuters, Rabu (24/10/2018).
Trump mengatakan, pihak berwenang Arab Saudi telah menangani kasus Khashoggi dengan sangat buruk.
“Langkah buruk, seharusnya tidak pernah dipikirkan. Seseorang benar-benar membuat kekacauan. Dan mereka melakukan upaya untuk menutupi yang terburuk yang pernah ada,” ujarnya.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber : Okezone.com
Berita Lainnya
Berita Pilihan
Advertisement
Sheila on 7 Bikin Konser di Medan, Pertumbuhan Sektor Pariwisata di Sumut Ikut Subur
Advertisement
Advertisement
Berita Populer
- Budayawan di Jogja Dilibatkan Pembuatan Maskot Pilkada 2024
- Putusan MK Soal Sengketa Pilpres, Muncul Aksi Unjuk Rasa di Kantor KPU DIY
- Danais Kembali Dikucurkan untuk Mendukung Program Becak Listrik di 2024
- Heroe Poerwadi Kumpulkan Berkas Pendaftaran Cawali ke DPD Golkar Kota Jogja
- Kereta Api Terlambat, Daops 6 Yogyakarta Minta Maaf
Advertisement
Advertisement