Advertisement
Masterplan dan DED Pantai Glagah Dikebut, Pelaku Usaha Jadi Prioritas
Advertisement
Harianjogja.com, KULONPROGO—Dinas Pariwisata (Dispar) Kulonprogo mempercepat penyelesaian detail engineering design (DED) dan masterplan penataan Pantai Glagah yang ditarget selesai akhir 2018. Prioritas pertama dari Dispar yakni sosialisasi kepada masyarakat serta pelaku usaha di sekitar lokasi penataan.
"Akhir tahun ini masterplan dan DED ditargetkan selesai dan nantinya menjadi pedoman kami saat forum group discussion [FGD] dengan masyarakat, semoga mereka mendukung, sebab konsekuensinya dengan penataan ini tidak hanya sarana dan prasarana, tetapi juga sosial kemasyarakatan," kata Kepala Bidang Destinasi Wisata Dinas Pariwisata (Dispar) Kulonprogo, Sari Wulandari, Rabu (26/12/2018).
Advertisement
Sari mengatakan sesuai masterplan, masyarakat khususnya para pedagang bakal direlokasi. Dalam penataan ini perlu adanya kerja sama antara Dispar dengan masyarakat, sehingga memiliki visi yang sama dalam mengembangkan pantai tersebut. "Nantinya para pedagang dipusatkan di kawasan kuliner, area parkir juga ditata. Sebelum penataan perlu ada pendekatan dengan masyarakat," ujarnya.
Keberadaan Bandara New Yogyakarta International Airport (NYIA) yang beroperasi pada April 2019 menjadi pelecut Dispar untuk menyelesaikan DED dan masterplan Pantai Glagah agar bisa segera ditata. Meski demikian Dispar tidak terlalu ngoyo untuk mempercepat penataan karena keterbatasan anggaran.
Anggota Pansus Raperda Tanda Daftar Usaha Pariwisata (TDUP) DPRD Kulonprogo, Arismawan, berharap penataan pantai tidak meninggalkan pelaku usaha dan masyarakat Glagah. Mereka, kata Aris, telah berjuang sejak awal dalam mengembangkan pariwisata di pantai tersebut. "Kami berharap pengembangan pantai tetap melibatkan masyarakat," ucapnya.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Berita Lainnya
Berita Pilihan
Advertisement
Advertisement
Advertisement
Berita Populer
- Drama Siswa SD di Jogja Parodikan Pejabat Viral di Medsos
- Jadwal DAMRI Layani Rute Bandara YIA ke Kota Jogja dan Sleman
- BMKG Prakirakan Hujan Melanda Sebagian Besar Wilayah Indonesia
- UNISA Yogyakarta Kirim Relawan Kesehatan ke Bencana Sumatera
- Kasus HIV di Kulonprogo Capai 221, Dinkes Bidik Nol di 2030
Advertisement
Advertisement





