Advertisement

Sleman Luncurkan Kalender Event 2019

Newswire
Kamis, 07 Maret 2019 - 09:17 WIB
Sunartono
Sleman Luncurkan Kalender Event 2019 Bupati Sleman Sri Purnomo saat melihat proses pembuatan Kopi Merapi dalam acara peluncuran kalender of event 2019 di Atrium Shinta Sleman City Hall, Selasa (5/3/2019). - Harian Jogja/ Hafit Yudi Suprobo.

Advertisement

Harianjogja.com, SLEMAN--Dinas Pariwisata (Dinpar) Kabupaten Sleman meluncurkan kalender of event 2019 bertempat di Atrium Shinta Sleman City Hall, Selasa (5/3).

Kepala Dinas Pariwisata Sleman Sudarningsih mengatakan, peluncuran kalender tersebut merupakan upaya untuk memberikan informasi kepada warga Sleman dan wisatawan khususnya agenda bik skala lokal maupun internasional di Sleman selama kurun waktu 2019. "Adanya sebuah event merupakan salah satu upaya untuk menarik minta wisata untuk berkunjung ke suatu daerah," kata Sudarningsih kepada awak media di sela-sela kegiatan peluncuran Kalender of Event 2019.

Advertisement

Tak hanya itu, Sudarningsih juga mengatakan jika terselenggaranya kalender of event 2018 itu berasal dari sinergi antara dinas yang ada di Sleman. "Misalnya Dinas Pekerjaan Umum Sleman yang akan mengadakan Hari Air Sedunia, kemudian, ada juga event dari Disperindag, Dinas Kebudayaan, Dinas Pertanian, dan lainnya," kata Sudarningsih.

Ke depan, pihaknyaakan berkolaborasi untuk menggagas agenda selama satu yang akan diselenggarakan tiap tahunnya. "Tahun ini Dinpar Sleman menjadi yang pertama untuk meluncurkan kalender of event 2019," ujarnya.

Sudarningsih mengatakan dengan target 10 juta kunjungan wisatawan pada 2019 ini, pihaknya membenahi infrastruktur di beberapa objek wisata seperti toilet, tempat ibadah, dan tempat parkir. Mulai dari Kaliurang, Lava Bantal, dan Tebing Breksi, serta sejumlH desa desa wisata.

Faktor SDM juga menjadi sasaran Dinpar untuk mendorong kunjungan wisatawan ke wilayah Sleman. Pengelola objek wisata didorong agar bisa menyajikan atraksi maupun objek wisata di Sleman dengan baik. "Termasuk 800 pengelola jeep volcano tour, kita setiap Minggu kita adakan pelatihan dengan IOF dan Dinas Perhubungan agar bisa melayani wisatawan dengan lebih baik," ujarnya.

Desa wisata juga menjadi variabel penting untuk meningkatkan kunjungan wisatawan ke kabupaten Sleman. "Kami sekarang punya 47 yang tadinya 31, inilah yang akan menjadi modal kami untuk mendatangkan wisatawan lebih masif ke Kabupaten Sleman insyaallah tantangan Bupati akan kita capai," ucapnya.

Ia optimistis Sleman bakal mencapai target kunjungan wisatawan sebanyak 10 juta  di 2019 ini. "Insya Allah tantangan Bupati akan bisa kita capai, karena tahun lalu saja kita ditarget 7,2 juta kunjungan dan kita bisa mencapai 8 juta, jadi kita yakin," kata Sudarningsih.

Bupati Sleman Sri Purnomo berharap kalender tersebut informasi terkait spot-spot kegiatan atau event di Sleman akan diketahui oleh masyarakat luas.  Ia meminta dinas harus mempersiapkan agenda yang mereka miliki dengan baik. "Publikasinya harus baik, agar agenda atau destinasi wisata akan menjadi daya tarik tersendiri bagi wisatawan yang pada akhirnya memutuskan untuk berkunjung ke Sleman," katanya.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Advertisement

Harian Jogja

Video Terbaru

Advertisement

Harian Jogja

Berita Terbaru

Advertisement

Advertisement

Harian Jogja

Advertisement

Berita Pilihan

Advertisement

alt

Seorang Polisi Berkendara dalam Kondisi Mabuk hingga Tabrak Pagar, Kompolnas: Memalukan!

News
| Sabtu, 20 April 2024, 00:37 WIB

Advertisement

alt

Pengunjung Kopi Klotok Membeludak Saat Libur Lebaran, Antrean Mengular sampai 20 Meter

Wisata
| Minggu, 14 April 2024, 18:47 WIB

Advertisement

Advertisement

Advertisement