Advertisement
Angkasa Pura Siap Bantu Penataan Kawasan Selatan NYIA
Advertisement
Harianjogja.com, KULONPROGO--PT Angkasa Pura (AP) I siap membantu penataan Kawasan Keselamatan Operasi Penerbangan (KKOP) di Selatan Bandara New Yogyakarta International Airport (NYIA). Penataan dilakukan sebagai bagian dari mitigasi atas potensi bencana tsunami dan gempa.
Manager Proyek NYIA, Taochid Purnomo Hadi mengatakan, pihaknya sudah mempersiapkan mitigasi dari potensi bencana tsunami dan gempa yang ada di Bandara NYIA. Salah satu langkah mitigasi yang akan dilakukan yaitu dengan membuat green belt.
Advertisement
"Green belt kami siapkan sebagai langkah mitigasi terhadap bencana tsunami dan gempa. Kami tangani green belt yaitu di area pesisir sepanjang Pantai Glagah sampai Pantai Congot," ujar Taochid pada Rabu (13/3/2019).
Ia mengatakan, rencana mitigasi tersebut ada di luar area Bandara NYIA. Pembuatan green belt dilakukan dengan terlebih dahulu mengosongkan wilayah selatan Bandara NYIA. "Itu di luar area Angkasa Pura. Kami hanya memohon ke Pemkab. Ayo sama-sama menyiapkan green belt untuk penunjang bandara," kata Taochid.
Selain adanya penataan KKOP, Pemkab juga menyiapkan penataan Kawasan Wisata Pantai Glagah. "Kalau Pemda meminta bantuan kami bantu. Kita hanya siap membantu sama-sama menata," ujarnya.
Ia mengatakan, sampai saat ini pihaknya masih berkoordinasi dengan pihak Pemkab Kulonprogo dalam langkah mitigasi. Menurutnya, beberapa langkah yang direncanakan dalam pembuatan green belt yaitu penanaman pohon cemara udang di sepanjang Selatan Bandara NYIA.
Kepala Badan Perencanaan Pembangunan Daerah (Bappeda) Kulonprogo, Agus Langgeng Basuki mengatakan akan ada MoU antara tiga pihak yakni Pemkab Kulonprogo, AP 1 dan Pakualaman selaku pemilik lahan guna penyediaan green belt di Selatan Bandara NYIA.
"Belum ada MoU, tapi prinsipnya kami akan siapkan MoU itu di tiga pihak. Kami akan koordinasi terkait penanganan mitigasi bencana di bandara," ucapnya.
Ia mengatakan, saat ini pihaknya baru mempersiapkan rancangan mitigasinya, sementara menurutnya, terkait anggaran ada di AP 1. "Perencanaan sementara masih sama, kita akan tanam pohon cemara udang," ungkap Agus.
Agus mengatakan, rencananya pohon cemara udang yang disiapkan sekitar 10.000 pohon. Pohon cemara udang akan ditanam di sepanjang empat kilometer di Selatan Bandara NYIA dari Pantai Congot sampai Pantai Glagah.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Berita Lainnya
- Hujan Siang-Malam dan Ada Petir, Cek Prakiraan Cuaca Boyolali Rabu 24 April
- Waspada Hujan Petir di Klaten Sore Ini, Simak Prakiraan Cuaca Rabu 24 April
- Wonogiri Siap-siap Hujan Siang hingga Malam, Cek Prakiraan Cuaca Rabu 24 April
- Nathan Tjoe Aon Gabung Lagi, STY Yakin Kejutkan Korsel Jumat Dini Hari
Berita Pilihan
Advertisement
Advertisement
Advertisement
Berita Populer
- Prediksi Cuaca Jogja dan Sekitarnya Selasa 23 April 2024: Hujan Ringan
- Jalur Trans Jogja, Melewati Kampus Mal hingga Destinasi Wisata
- Jadwal Pemadaman Listrik Jogja dan Sekitarnya Selasa 23 April 2024, Cek Lokasi!
- Catat! Ini Jadwal SIM Keliling Jogja Bulan April 2024
- Tempati Selter Sementara, Pedagang Pasar Terban Keluhkan Jumlah Pembeli Menurun
Advertisement
Advertisement