Advertisement
Di Polres Gunungkidul, Pemohon SKCK Melonjak 2 Kali Lipat

Advertisement
Harianjogja.com, GUNUNGKIDUL—Pemerintah Pusat mulai membuka pendaftaran calon pegawai negeri sipil (CPNS) secara serentak, Senin (11/11/2019). Dimulainya pendaftaran ini secara otomatis juga berdampak dengan melonjaknya pengurusan surat keterangan catatan kepolisian (SKCK) di Polres Gunungkidul.
Kasubbag Humas Polres Gunungkidul, Iptu Enny Nur Widihastuti, mengungkapkan sejak sepekan terakhir permohonan SKCK membeludak. Menurutnya, banyaknya permohonan SKCK selalu terjadi saat pemerintah membuka pendaftaran CPNS. "Ada lonjakan untuk permohonan SKCK," kata Enny, Selasa (12/11/2019).
Advertisement
Ia menjelaskan, lonjakan permohonan SKCK terjadi karena surat ini menjadi salah satu persyaratan wajib yang harus dilampirkan dalam berkas pendaftaran CPNS. Jika hari biasa permohonan SKCK hanya berkisar 50 hingga 80 pemohon, sejak pekan lalu jumlahnya meningkat hingga dua kali lipat. “Sejak sepekan terakhir permohonan melonjak hingga sekitar 150 pemohon setiap hari," ujarnya.
Melihat tingginya permohonan, Polres Gunungkidul membatasi pemohon hingga 150 orang pemohon. Hal ini dilakukan guna meningkatkan pelayanan permohonan penerbitan SKCK. "Kami terpaksa membatasi pelayanan untuk 150 pemohon per hari, karena kalau tidak dibatasi, kami jelas kewalahan," ujarnya.
Menurut Enny, pendaftaran dibuka pukul 08.00 WIB dan ditutup pukul 10.00 WIB, dilanjutkan dengan proses pelayanan penerbitan SKCK hingga seluruh pendaftar selesai dilayani. "Pelayanan kami tingkatkan sehari penuh dan langsung selesai, oleh karena itu pemohon terpaksa dibatasi," ujarnya.
Enny menjelaskan saat mendaftar untuk mendapatkan SKCK, pendaftar harus membawa persyaratan dasar seperti foto kopy KTP, surat pengantar dari desa dan kecamatan, dan mengisi formulir di lokasi pendaftaran. "Setelah mengisi formulir dilakukan kroscek sidik jari dan penerbitan SKCK," kata Enny.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Berita Lainnya
Berita Pilihan
Advertisement

Ketum Garda Indonesia Sebut Prabowo Siapkan Perpres Perlindungan Ojol
Advertisement

Pemkab Boyolali Bangun Pedestrian Mirip Kawasan Malioboro Jogja
Advertisement
Berita Populer
- Jaga Tren Penurunan Angka Kemiskinan, Pemkab Sleman Genjot Program Terpadu
- Dinkes Gunungkidul Selidiki Dugaan Keracunan Menu MBG di Semin
- Pemkab Terapkan Layanan Tiket Online Beti Sakebon di Pantai Selatan Bantul
- Pemkab Bantul Gelar Gerakan Pangan Murah Antisipasi Kenaikan Harga Pokok
- Terbaru! Jadwal KRL Jogja-Solo Rabu 17 September 2025
Advertisement
Advertisement