Advertisement
27 Ormas Se-Jogja Gelar Aksi Dukung Palestina

Advertisement
Harianjogja.com, JOGJA--Sebanyak 27 Ormas se-DIY menggelar aksi simpatik dukungan untuk Palestina di Titik Nol Kilometer Jogja, Sabtu (23/11/2019) lalu.
Aksi yang bertajuk 'Palestina Memanggil' ini setidaknya dihadiri 350 peserta dengan menggunakan dresscode putih atau atribut Palestina. Aksi dimulai dengan longmarch dari masjid Gedhe Kauman menuju perempatan Nol Kilometer Jogja.
Advertisement
Koordinator Aksi M. Naufal mengatakan aksi "Palestina Memanggil" ini sebagai bentuk kepedulian masyarakat Jogja untuk memberi dukungan terhadap Gaza, Palestina.
"serangan udara oleh Israel pada 12 November lalu telah menewaskan 34 warga sipil di Gaza dan 120 luka-luka termasuk perempuan dan anak-anak," ungkapnya, melalui rilism, Senin (25/11/2019).
Sementara itu, Ustaz Khudhori, mewakili dai DIY saat orasi mengatakan, Palestina merupakan bangsa yang sangat berjasa bagi berdirinya Indonesia.
"Sesaat setelah Indonesia memproklamasikan kemerdekaan, diplomat-diplomat dikirim ke luar negeri untuk mencari dukungan, dan Palestina termasuk bangsa pertama yang turut memberi dukungan, jadi sudah sewajarnya ketika kini Palestina membutuhkan bantuan kita dari Indonesia yang menjawabnya," ujarnya.
Ia melanjutkan, terlebih dahulu Presiden Soekarno pernah mengemukakan dalam pidatonya ihwal dukungan kepada Palestina. "Selama kemerdekaan bangsa Palestina belum diserahkan kepada Palestina, selama itu pula bangsa Indonesia berdiri tegak menentang penjajahan Israel," tambah Khudhori.
Dalam aksi simpatik tersebut juga digelar galang dana kepedulian untuk Gaza, Palestina, kurang lebih terkumpul Rp18 juta yang akan disalurkan melaui lembaga-lembaga kemanusiaan yang turut hadir seperti Aksi Cepat Tanggap (ACT), Aman Palestin, Rumah Zakat dan PKPU.
Kepala Cabang ACT DIY, Bagus Suryanto ketika dimintai keterangan saat aksi mengungkapkan, pesan yang ingin disampaikan melalui aksi solidaritas ini adalah bangsa Indonesia tidak tinggal diam ketika Palestina dibombardir Israel, ketika warga sipilnya, anak-anaknya, bahkan wartawannya turut menjadi korban dari serangan yang tidak mengenal kemanusiaan.
"Pasca aksi ini kita juga berharap doa serta kepedulian masyarakat Jogja terus mengalir untuk membantu Palestina," pungkasnya.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Berita Lainnya
Berita Pilihan
Advertisement

DPR RI Desak Mendagri Tito Hentikan Efisiensi Dana Transfer ke Daerah
Advertisement

Pemkab Boyolali Bangun Pedestrian Mirip Kawasan Malioboro Jogja
Advertisement
Berita Populer
- DPRD DIY: Program MBG Harus Jadi Peluang Kelompok Tani Lokal
- Keluarga Arya Daru Pangayunan Ajukan Perlindungan ke LPSK
- Pasien Stroke di Sleman Capai Lebih dari 5.000 Orang
- Top Ten News Harianjogja.com, Senin 15 September 2025, Ribuan Pesilat Bertemu di Jogja, Hasil Man City vs Man United, Mafia Tanah Kas Desa
- Dispar Bantul Pindahkan TPR Wisata Pantai dengan Tenda Darurat
Advertisement
Advertisement