Advertisement

BMKG Ingatkan Warga Waspada Gelombang Tinggi di Perairan Selatan DIY

Nina Atmasari
Senin, 13 Juli 2020 - 17:47 WIB
Nina Atmasari
BMKG Ingatkan Warga Waspada Gelombang Tinggi di Perairan Selatan DIY Foto ilustrasi. - Ist/Freepik

Advertisement

Harianjogja.com, JOGJA- Badan Meteorologi Klimatologi dan Geofisika (BMKG) Stasiun Meteorologi Tunggul Wulung mengeluarkan mengeluarkan peringatan dini gelombang tinggi di sejumlah perairan di Indonesia, termasuk di antaraya wilayah selatan Daerah Istimewa Yogyakarta (DIY).

Prakirawan BMKG Stasiun Meteorologi Tunggul Wulung, Nurfaijin menjelaskan peringatan dini ini berlaku tanggal 13 Juli pukul 07.00 hingga 15 Juli 2020 pukul 07.00 WIB.

Advertisement

Pola angin di wilayah Indonesia bagian utara umumnya dari Tenggara-Barat Daya dengan kecepatan 4-18 knot sedangkan di wilayah selatan Indonesia dari Timur-Tenggara dengan kecepatan 8-25 Knot.

Baca juga: Dibuka Setelah Tutup karena Pandemi, Tiket ke Candi Langsung Ludes

Kecepatan angin tertinggi terpantau di Perairan Selatan Jawa, Perairan Kepulauan Leti hingga Kepulauan Babar, Laut Arafuru dan Perairan P. Yos Sudarso hingga selatan Merauke. "Kondisi ini mengakibatkan peningkatan tinggi gelombang di sekitar wilayah tersebut," jelasnya, Senin (13/7/2020).

Tinggi gelombang 4 hingga 6 meter berpeluang terjadi di perairan selatan (Samudera Hindia) di Sukabumi, Cianjur, Garut, Tasikmalaya, Pangandaran, Cilacap, Kebumen, Purworejo dan Jogja.

Baca juga: Jogja Dua Kali Diguncang Gempa dalam Sehari, Ini Penjelasan BMKG

BMKG menegaskan fenomena alam ini perlu diperhatikan karena memiliki risiko tinggi terhada keselamatan pelayaran yakni perahu nelayan (kecepatan angin lebih dari 15 knot dan tinggi gelombang di atas 1,25 m), kapal tongkang (kecepatan angin lebih dari 16 knot dan tinggi gelombang di atas 2,5 m).

Kapal Ferry (kecepatan angin lebih dari 21 knot dan tinggi gelombang di atas 2,5 m) serta kapal ukuran besar seperti kapal kargo/kapal pesiar (kecepatan angin lebih dari 27 knot dan tinggi gelombang di atas 4 m).

"Dimohon kepada masyarakat yang tinggal dan beraktivitas di pesisir sekitar area yang berpeluang terjadi gelombang tinggi agar tetap selalu waspada," pungkasnya.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Advertisement

Harian Jogja

Video Terbaru

Advertisement

Harian Jogja

Berita Pilihan

Advertisement

alt

Patahan Pemicu Gempa Membentang dari Jawa Tengah hingga Jawa Timur, BRIN: Di Dekat Kota-Kota Besar

News
| Kamis, 28 Maret 2024, 20:47 WIB

Advertisement

alt

Mengenal Pendopo Agung Kedhaton Ambarrukmo, Kediaman Sultan Hamengku Buwono VII

Wisata
| Senin, 25 Maret 2024, 20:47 WIB

Advertisement

Advertisement

Advertisement