Advertisement
Pelantikan Bupati-Wakil Bupati Bantul Belum Jelas

Advertisement
Harianjogja.com, BANTUL—Masa jabatan Bupati dan Wakil Bupati Bantul Suharsono-Abdul Halim Muslih tinggal 13 hari lagi. Namun, sampai saat ini belum ada kejelasan mengenai pelantikan Bupati dan Wakil Bupati Bantul terpilih, Abdul Halim Muslih-Joko Purnomo.
Sekda Bantul Helmi Jamharis belum mendapatkan kejelasan tentang pelantikan Abdul Halim Muslih-Joko Purnomo. “Jadi kami masih menunggu. Kami juga akan mengikuti apapun yang diamanahkan oleh Kemendagri terkait hal ini,” kata Helmi, Rabu (3/2/2021).
Advertisement
BACA JUGA: Warga Sleman Tertipu Dukun Pengganda Uang di Kulonprogo
Pemkab Bantul juga belum mendapatkan kejelasan apakah nantinya jika 17 Februari, Bantul yang seharusnya sudah dipimpin oleh Abdul Halim Muslih-Joko Purnomo akan mengalami kekosongan dan diisi oleh seorang penanggung jawab (Pj) Bupati.
“Jadi ada kemungkinan itu [pelantikan bupati dan wakil dilakukan serentak Maret dan akan ada Pj Bupati]. Tapi kami tidak ingin ada kekosongan pemerintahan. Artinya pemimpinnya harus ada entah itu nanti berupa penjabat, yang bersumber dari DIY atau darimana,” ucap Helmi.
Ketua KPU Bantul Didik Joko Nugroho mengatakan usulan pengesahan pengangkatan Bupati dan Wakil Bupati Bantul terpilih telah disampaikan pada 23 Januari lalu.
“Selanjutnya proses dan waktu pelantikan menjadi kewenangan dan koordinasi DPRD Bantul dan Pemda DIY,” katanya.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Berita Lainnya
Berita Pilihan
Advertisement
Advertisement

Begini Cara Masuk Gratis ke Candi Borobudur, Prambanan dan Ratu Boko Khusus Bulan Juli 2025
Advertisement
Berita Populer
- Jadwal Bus Sinar Jaya, Jumat 11 Juli 2025 (Malioboro Jogja-Pantai Parangtritis Bantul dan Pantai Baron Gunungkidul)
- Kemendagri Terbitkan Izin Pelantikan JPT Pratama di Lingkup Kabupaten Sleman
- Kalender Event di Jogja, Jumat 11 Juli 2025
- Jadwal Pemadaman Listrik, Jumat (11/7/2025): Giliran Sekitar Jalan C Simanjuntak yang Kena Giliran
- Diduga Diserang Anjing Liar, Sejumlah Hewan Ternak Milik Warga Nanggulan Mati di Kandang
Advertisement
Advertisement