Advertisement
Musyawarah Guru Siap Jalankan Amanat Kongres Aksara Jawa

Advertisement
Harianjogja.com, JOGJA-- Musyawarah Guru Mata Pelajaran (MGMP) Bahasa Jawa di level SMP hingga SMA/SMK menyatakan kesiapannya dalam menjalankan amanat Kongres Aksara Jawa I.
Ketua Musyawarah Guru Mata Pelajaran (MGMP) SMA DIY Slamet Nugroho menuturkan MGMP Bahasa Jawa menjadi bagian dari inisiator atas terlaksananya KAJ. MGMP Bahasa Jawa sejak awal berkomitmen dalam upaya pelestarian Aksara Jawa. Pengenalan Aksara Jawa di ranah digital telah dilakukan guru bahasa Jawa DIY kepada siswa-siswinya sejak tiga tahun silam. Oleh karena itu, ia menegaskan MGMP Bahasa Jawa siap menjalankan amanat Kongres Aksara Jawa I.
Advertisement
BACA JUGA : Kongres Aksara Jawa I di DIY Berpotensi Munculkan
“Sehingga kami siap menjalankan amanat Kongres ini. Karena sejak awal berkomitmen bahwa MGMP Bahasa Jawa dapat turut andil melaksanakan amanat KAJ 1 dengan menjadi mitra strategis Dikpora DIY untuk menyusun kurikulum yang terstruktur,” katanya dalam rilis yang diterima Harianjogja.com, Sabtu (27/3/2021).
Hal yang sama juga disampaikan Ketua MGMP Bahasa Jawa SMK DIY Sinar Indra Krisnawan. MGMP sebagai wadah para guru untuk melaksanakan mandat sebagai pendidik bangsa sudah selayaknya menjadi jembatan guru dan Dinas Pendidikan dan Pemuda dan Olahraga dalam mengurai penyelarasan kurikulum khususnya pada materi aksara Jawa.
“Sejauh ini masih ditemukan permasalahan dalam kurikulum Bahasa Jawa SD hingga SMA/SMK berupa proporsi materi aksara Jawa kurang seimbang,” ujarnya.
BACA JUGA : Ditolak Domain Internet, Aksara Jawa Belum Diakui
Marsidi, perwakilan dari MGMP SMP DIY menambahkan MGMP berkomitmen menjadi bagian dari organisasi para guru yang menjadi garda terdepan dalam gerakan pelestarian Aksara Jawa. “Khususnya, dalam proses belajar mengajar di sekolah, dengan menjadikan Aksara Jawa sebagai mata pelajaran yang menyenangkan,” katanya.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Berita Lainnya
Berita Pilihan
Advertisement

Istri dan anak Zarof Ricar Mengaku Tidak Tahu Asal Uang Rp1 Triliun dan Emas 51 Kg yang Disita Kejagung
Advertisement

Asyiknya Interaksi Langsung dengan Hewan di Kampung Satwa Kedung Banteng
Advertisement
Berita Populer
- Grebeg Syawal Jadi Ajang Silaturahmi Warga Wonolelo Bantul
- Antisipasi Tsunami, 29 EWS Dipasang di Pesisir Selatan Bantul
- Ratusan Pesepeda Gaungkan Penghijauan Alam di Sewindu Antar Lintas Gowes Jogja
- Jadwal Shutte DAMRI dari Bandara YIA ke Sejumlah Tempat Wisata
- Jadwal KA Prameks dari Stasiun Tugu Jogja ke Kutoarjo Purworejo, Senin 28 April 2025
Advertisement
Advertisement